Suara.com - Setelah gagal mengalahkan Persija akhir pekan kemarin dan ditahan imbang Persis Solo di laga tunda, Persebaya belum mampu menyudahi tren negatif tim berjul Bajul Ijo di BRI Liga 1. Namun sang caretaker, Uston Nawawi, mengklaim jika timnya hanya kurang beruntung.
Sebagaimana diketahui, di pekan ke-22 BRI Liga 1, Persebaya yang menjamu Persija di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (9/12/2023), hanya mampu bermain imbang 1-1.
Kegagalan meraih kemenangan kembali terulang ketika mereka menjamu Persis Solo di GBT pada Rabu (13/12/2023) dalam laga tunda pekan ke-18 BRI liga 1. Laga tersebut berakhir imbang 1-1.
Kegagalan tersebut sekaligus memperpanjang trend negatif Bajul Ijo yang tanpa kemenangan di delapan pertandingan beruntun.
Alhasil, Bajul Ijo pun belum beranjak dari posisi 14 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan perolehan 25 poin, dan hanya berjarak empat poin dengan Arema FC yang menghuni posisi teratas zona merah.
Kendati hasil mengecewakan tersebut, pelatih sementara Persebaya Uston Nawawi tetap mengapresiasi kerja keras yang ditunjukkan Bruno Moreira dkk.
Menurutnya, dari segi performa timnya sudah menunjukkan perkembangan pesat. Hanya saja keberuntungan belum berpihak kepada Bajul Ijo.
“Tetap saya apresiasi pemain yang sudah bekerja sangat keras hari. Persis juga bermain dengan baik, sepak bola memang membuat kami tidak beruntung. Dua peluang kena tiang,” ungkap Uston dikutip dari laman liga Indonesia baru, Kamis (14/12/2023).
Di pekan ke-23 BRI Liga 1, Persebaya akan menghadapi Persikabo 1973 yang kini diasuh mantan pelatih mereka, Aji Santoso. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Minggu (17/12/2023).
“Kami persiapan laga melawan Persikabo. Kami tidak ada waktu banyak, satu pekan main tiga kali. Kami persiapkan pemain yang ada,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?