Suara.com - Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu mengaku tak puas meski menang lawan Vietnam pada matchday 1 Grup D Piala Asia 2023, Minggu (14/1/2024). Pasalnya, Jepang kecurian dua gol di laga tersebut.
Timnas Jepang mengalahkan Vietnam 4-2 pada laga yang digelar di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar. Namun, The Samurai Blue --julukan Timnas Jepang-- yang merupakan salah satu favorit juara Piala Asia Qatar ini smepat dibuat ketar-ketir.
Sempat unggul cepat lewat gol Takumi Minamino pada menit ke-11, Jepang kebobolan dua kali yang tercipta diawali servis bola mati Vietnam.
Pada menit ke-16, Nguyen Dinh Bac mencetak gol dengan sundulan memaksimalkan sepak pojok Do Hung Dung.
Sementara itu, gol kedua Vietnam diawali tendangan bebas, di mana bola kemudian disundul. Kiper Jepang, Zion Suzuki tak sempurna menahan bola sebelum diceploskan Pham Tuan Hai pada menit 33.
Beruntung, Jepang kembali unggul 3-2 sebelum half-time, sebelum satu gol lagi pada menit 85 memastikan raihan poin penuh bagi Samurai Blue.
“Saya pikir pertandingan pertama ini, mengajari saya bahwa tidak ada pertandingan mudah di Piala Asia. Kami kebobolan lewat bola mati, yang mana sangat kami sayangkan,” kata pelatih kepala Jepang, Hajime Moriyasu dikutip dari DAZN, Senin (15/1/2024).
Moriyasu khawatir skema bola mati menjadi senjata tim lain pada dua laga sisa Grup D Piala Asia 2023, di mana Jepang akan melawan Irak pada 19 Januari 2024, sebelum terakhir menjajal kekuatan Timnas Indonesia pada 24 Januari.
Pelatih yang sukses membawa Jepang menang lawan Jerman dan Spanyol di Piala Dunia 2022 Qatar lalu itu pun mendesak anak-anak asuhannya untuk mencatatkan clean sheet melawan Irak dan Indonesia nanti, demi mulusnya target Kaoru Mitoma cs lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 sebagai juara Grup D.
“Di Piala Asia setiap tim akan lebih mengupayakan bola mati. Saya kira begitu. Jadi kami harus melakukan penyesuaian agar bisa merespons dengan baik," ucap Moriyasu.
"Kami ingin lolos ke fase gugur, dan untuk mencapainya kami harus mengusahakan clean sheet melawan Irak dan Indonesia di laga selanjutnya," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Sukses Tangani Cedera Pemain Timnas Indonesia, MOSC Buat Gebrakan Baru
-
Calvin Verdonk, Ligue 1 Prancis dan Terciptanya 2 Sejarah dalam 1 Momen Debut
-
Maarten Paes Tak Kunjung Sembuh, Emil Audero Jadi Pilihan Utama Lawan Arab Saudi dan Irak?
-
Jarang Main, Nilai Pasar Marselino Ferdinan Merosot
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Comeback Dramatis Persib! Beckham Putra Bangga Tundukkan Arema FC
-
Kata Bojan Hodak Usai 10 Pemain Persib Pecundangi Arema di Kanjuruhan
-
Kalah Dramatis dari Persib Bandung, Pelatih Arema FC Murka
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Pemain Arema FC dan Bali United Dilarang Tampil Komdis PSSI, Kenapa?