Bali United Bakal Pakai Strategi Baru Hadapi Persis Solo, Lini Depan Tak Harus Pemain Utama

Suara.com - Bali United menggagas strategi rotasi pemain utama sebagai bagian dari persiapan menghadapi Persis Solo di pertandingan ke-26 Liga 1 Indonesia, menyusul tiga pertandingan sebelumnya yang berakhir tanpa gol.

Serdadu Tridatu, julukan untuk tim ini, telah menyelesaikan sesi latihan terakhirnya di Pemusatan Latihan Bali United di Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar, pada hari Rabu (28/2). Fokus latihan adalah pemulihan fisik, mengingat keterbatasan waktu setelah pertandingan imbang tanpa gol melawan PSM Makassar di Balikpapan pada hari Sabtu (24/2).

Meskipun terdapat keterbatasan waktu, tim tetap memprioritaskan latihan fisik, teknik, dan taktik untuk menjaga performa terbaik. Menyikapi hasil imbang 0-0 sebelumnya, rotasi pemain andalan dianggap sebagai solusi strategis untuk menghadapi Persis Solo dengan segala kekuatan mereka.

BACA JUGA: Hasil Liga 2: Lumat Persiraja 4-0, PSBS Biak Promosi ke Liga 1 2024-2025

"Pemain yang lebih siap akan diturunkan sejak babak pertama nanti," kata Pelatih Kepala Bali United Stefano Cugurra di Gianyar, Bali dikutip dari Antara, Kamis.

Sebelum bermain imbang melawan PSM Makasar, Bali United juga imbang 0-0 melawan tamunya Persib Bandung dan kalah 1-0 dari tuan rumah Persik Kediri.

Dari tiga pertandingan tersebut, lini depan utama yang diisi oleh Jefferson Assis yang didampingi Rahmat Arjuna dan Irfan Jaya saat laga melawan Persib Bandung.

Kemudian saat menantang tuan rumah Persik Kediri, Jefferson didampingi Irfan Jaya dan Privat Mbarga.

BACA JUGA: Demi Kunci Tiket Promosi ke Liga 1, Semen Padang Bakal Ganas Lawan Malut United

Baca Juga: Tekuk PSIS Semarang 3-0, Persib Bandung Akhiri Puasa Kemenangan di BRI Liga 1

Selanjutnya, saat menghadapi PSM Makassar, Novri Setiawan dan Privat Mbarga mendampingi Jefferson Assis sebagai mesin gol Serdadu Tridatu.

Pelatih asal Brazil itu tetap mempertimbangkan opsi Jefferson masih di lini utama atau Ilija Spasojevic kembali memimpin lini depan Serdadu Tridatu.

Selain itu, ia mempertimbangkan posisi pemain sayap juga dirotasi seperti Yabes Roni, Rahmat Arjuna, Rahmat, Taufik Hidayat, Irfan Jaya maupun Novri Setiawan.

Para pemain itu juga kerap mengalami rotasi dengan Privat Mbarga yang berperan memberikan umpan kepada striker utama Serdadu Tridatu.

Meski begitu, tidak menutup kemungkinan pelatih yang biasa disapa Coach Teco itu mencoba menduetkan Privat dengan Spasojevic atau Privat dengan Jefferson.

"Spaso dan Privat sudah lama bermain bersama, jadi mereka sudah punya ikatan yang bagus. Jefferson juga walau baru bergabung juga sudah bagus di beberapa pertandingan bersama Privat," kata Coach Teco.