Suara.com - Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag bertekad untuk menjadikan Alejandro Garnacho sebagai salah satu pemain terbaik di dunia.
Garnacho merupakan salah satu pemain yang diberikan debut oleh Ten Hag ke tim utama MU. Pemain Argentina itu kini telah menjadi pemain reguler di lini serang Setan Merah berkat performanya.
"Tugas kami adalah mendorongnya hingga masuk ke level tertinggi. Dia benar-benar memiliki potensi yang sangat besar," kata Ten Hag yang dilansir BBC Sports pada Minggu (10/3/2024) seperti dimuat Antara.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel Big Match Liverpool vs Manchester City di Liga Inggris
Pelatih asal Belanda itu mengaku senang melihat perkembangan dari anak asuhnya tersebut sejak debutnya bersama tim utama MU para musim 2022/23.
"Saya sangat senang bisa menangani Alejandro Garnacho," ungkap Ten Hag.
Kemarin malam, Garnacho kembali menunjukkan penampilan briliannya saat berhasil membantu Setan Merah menang 2-0 melawan Everton, di mana pergerakannya menghasilkan hadiah penalti bagi MU di laga itu.
Ten Hag juga menyebut bahwa Garnacho memiliki talenta yang luar biasa meski usianya masih 19 tahun.
Ia yakin sang winger punya segala yang dibutuhkan untuk menjadi pemain terbaik dunia di masa depan.
"Ia (Garnacho) suka dengan tantangan. Ia juga sangat pemberani dan juga percaya diri," lanjut Ten Hag.
Lebih lanjut, Ten Hag menyebut bahwa Garnacho masih memiliki banyak ruang untuk berkembang. Sebagai pelatihnya, Ten Hag berjanji akan mengasah sang winger agar ia bisa mencapai potensi terbaiknya.
"Pemain muda sepertinya terkadang tidak tahu bagaimana cara bermain di level tertinggi setiap tiga hari sekali. Jadi kami akan membantunya untuk bisa tampil bagus dan konsisten," pungkasnya.
Di musim ini, Garnacho tercatat sudah mengemas tujuh gol dan tiga assist bagi Manchester United di seluruh kompetisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Bruno Fernandes Bongkar Reaksi Tak Terduga Cristiano Ronaldo Usai Dapat Kartu Merah
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Indra Sjafri: Timnas Indonesia U-22 Gak Main Jelek Kok, Cuma Kalah 3-0
-
3 Laga Timnas Indonesia U-22 Tanpa Menang, Indra Sjafri Ogah Disamakan dengan Gerald Vanenburg
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol