Suara.com - PSM Makassar akan menjamu PSIS Semarang pada laga pekan ke-31 BRI Liga 1 di Stadion Batakan Balikpapan, Selasa (16/4/2024) malam WIB.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares bertekad untuk mengubah tren negatif dengan meraih kemenangan. Sebab dalam tujuh pertandingan terakhir tim hanya mampu meraih dua kemenangan.
Tavares telah melakukan evaluasi dan mempersiapkan perbaikan kekurangan dari M Arfan dkk. Terutama terkait penyelesaian akhir, sebab meskipun tampil dominan dan menciptakan sejumlah peluang, PSM tetap gagal menghasilkan gol.
Hingga pekan ke-30 ini, tim baru mencetak 31 gol dan menjadi salah satu tim dengan produktivitas gol terendah di kompetisi musim ini.
"Sejauh ini pertandingan sebelumnya kita mempunyai banyak peluang namun tidak dapat menyelesaikan peluang. Saya berharap kita bisa memberikan performa yang bagus, dukungan dari suporter-suporter dan jangan lupa kita dipimpin oleh wasit yang bagus," tutur pelatih asal Portugal itu seperti dikutip dari Liga Indonesia Baru.
Sementara itu di laga ini akan sangat penting bagi PSM dan PSIS. Terlebih, PSIS akan berusaha meraih poin untuk menembus posisi empat besar klasemen. Sedangkan PSM sendiri berburu poin untuk menempatkan diri di posisi lebih baik dan jauh dari zona degradasi.
Meskipun secara statistik PSIS memiliki rekor kemenangan lebih baik atas PSM.
"Kita mencoba memenangkan pertandingan. Kita beda situasinya, PSIS mencoba untuk mendapatkan posisi empat besar. Saya tidak merasa bahagia di posisi kita sekarang, seharusnya kita harus lebih baik lagi," ujar Bernardo Tavares.
"Di putaran pertama kita kalah lawan mereka, musim lalu juga kita kalah. Kalau kita lihat dari segi statistik antara PSM dengan PSIS, PSIS mempunyai rekor kemenangan yang lebih dari pada PSM," sambungnya.
Saat ini tim berjuluk Juku Eja itu berada di posisi ke-12 klasemen sementara BRI Liga 1 2023/24 dengan perolehan 38 poin. Sedangkan PSIS ada di posisi ke-5 dengan 47 poin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur