Suara.com - Timnas Indonesia Putri merilis daftar 24 pemain untuk FIFA Matchday Juli 2024 melawan Hong Kong.
Tiga pemain, yaitu Sydney Sari Hooper (Tulsa SC), Katarina Stalin (Sporting Blue Valley), dan Kayla Ristianto (Cornell Women's Soccer Team), berasal dari tim di Amerika Serikat.
Sydney Sari Hooper sudah bergabung dalam latihan dengan timnas Indonesia putri sejak beberapa hari lalu.
Sydney Sari Hooper mencetak dua gol dalam kemenangan 4-0 timnas Indonesia putri atas Academy PSF Putra, Jumat (5/7/2024), meski baru bergabung.
Penampilannya langsung mendapat kesan positif dari pelatih Satoru Mochizuki.
"Dia tinggi dan tegap," kata Satoru Mochizuki tentang Sydney Sari Hooper setelah laga melawan Academy PSF Putra.
"Hari ini dia mencetak dua gol," tambah pelatih asal Jepang itu.
Katarina Stalin dan Kayla Ristianto adalah wajah baru yang dipanggil Satoru Mochizuki.
Kayla Nafiza Ristianto, nama yang mungkin masih asing bagi pecinta sepak bola di Indonesia.
Baca Juga: Potret Cantik Timnas Indonesia Putri Tiba di Hong Kong Jelang Laga Uji Coba
Lahir di Dallas, Texas, Amerika Serikat pada 18 Februari 2005, Kayla merupakan pesepakbola muda berbakat yang saat ini meniti karir di negeri Paman Sam.
Kayla terlahir dari pasangan Tommy dan Vania Ristianto, dua orang Indonesia yang merantau dan membangun kehidupan di Amerika Serikat.
Sejak kecil, Kayla sudah menunjukkan kecintaannya pada sepak bola. Bakatnya terus terasah di berbagai akademi sepak bola di Texas, hingga akhirnya ia berhasil menembus skuad Cornell University.
Cornell University merupakan salah satu universitas bergengsi di Amerika Serikat.
Tim sepak bola wanita Cornell University, Big Red, berlaga di divisi pertama National Collegiate Athletic Association (NCAA), liga sepak bola wanita paling bergengsi di Amerika Serikat. Kayla bermain di posisi bek, menjadi tembok kokoh pertahanan Big Red.
Sementara itu Katarina Stalin mewarisi darah keturunan Swedia dan Indonesia. Di usianya yang masih belia, 15 tahun, Katarina telah menunjukkan bakat luar biasa di dunia sepak bola, mengukir prestasi membanggakan di berbagai kompetisi.
Tag
Berita Terkait
-
Pernah Dimusuhi Fans Indonesia, Kiper Singapura Hassan Sunny Donasi Rp120 Juta ke Muhammadiyah
-
Ada Eks Inter Milan, 5 Pemain Paling Berbahaya di Grup Neraka Kontra Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gabung PSV Eindhoven, Pemain Keturunan Seharga Rp121,67 yang Diidamkan STY 'Mustahil' Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur