Suara.com - Kim Pan-gon memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Malaysia. Hal ini diumumkan oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) pada Selasa (16/7/2024).
FAM menyebut Kim Pan-gon memutuskan mundur karena komitmen pribadi. Jabatan pelatih kepala timnas Malaysia pun untuk sementara akan diisi asisten pelatih Pau Marti Vicente.
Datuk Wira menjelaskan bahwa FAM sempat membujuk Kim Pan-gon untuk tetap melatih Malaysia sesuai kontraknya, tetapi keinginan itu tidak dituruti oleh juru latih asal Korea Selatan tersebut.
Belum diketahui nama-nama mana saja yang dikabarkan bisa menjadi pengganti Kim Pan-gon di kursi kepelatihan Timnas Malaysia, tapi pelatih-pelatih asal Indonesia bisa saja mencoba peruntungan.
Karena saat ini sudah cukup banyak pelatih Indonesia berlisensi AFC Pro. Lisensi pelatih tertinggi di Asia yang memungkinkan seseorang untuk melatih di level Timnas Indonesia.
Berikut tiga pelatih Indonesia berlisensi AFC Pro yang bisa tangani Timnas Malaysia.
1. Aji Santoso
Pelatih yang syarat pengalaman menangani sejumlah klub di Indonesia ini sudah mengantongi lisensi pelatih AFC Pro cukup lama. Sehingga ia memenuhi syarat untuk bisa menangani tim nasional.
Aji Santoso juga punya pengalaman menjadi pelatih Timnas Indonesia di berbagai level. Ia sempat menjadi pelatih Timnas U-23 hingga caretaker Timnas Indonesia pada 2012.
Baca Juga: Siapa Pau Marti Vicente? Eks Barcelona Jadi Pelatih Baru Timnas Malaysia
Saat ini ia baru saja bergabung dengan klub Liga 2, PSPS Pekanbaru, tapi bukan tidak mungkin jika tawaran melatih Timnas Malaysia datang bisa membuatnya hengkang.
Fakhri Husaini baru saja merampungkan kursus lisensi AFC Pro. Berbekal pengalamannya bersama Timnas Indonesia U-16 dan U-19, serta ilmu baru yang didapatkan, ia bisa memberikan warna baru untuk Timnas Malaysia.
3. Djajang Nurdjaman
Mantan pelatih yang membawa Persib Bandung menjuarai Liga Indonesia 2014 ini sedang dalam kondisi menganggur usai meninggalkan Persikabo. Ia salah satu pelatih lokal yang sudah mengantongi lisensi AFC Pro.
Sebagai pelatih, Djajang punya banyak pengalaman melatih klub-klub Indonesia. Pengalamannya bisa saja menarik buat FAM untuk merekrutnya sebagai pelatih Timnas Malaysia.
Berita Terkait
-
Siapa Pau Marti Vicente? Eks Barcelona Jadi Pelatih Baru Timnas Malaysia
-
Pernah Soroti Timnas Indonesia, Kim Pan Gon Hengkang dari Timnas Malaysia
-
Kim Pan-gon dalam Angka: Singkat tapi Berkesan untuk Timnas Malaysia
-
Siapa Mulia Sugeharto Wonderkid Keturunan Indonesia yang Resmi Perkuat Timnas Malaysia?
-
Biodata Kim Pan-gon, Resmi Mundur karena Keinginan Tiru Shin Tae-yong Tak Dituruti Malaysia?
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Sepak Bola Italia di Titik Nadir, Roberto Baggio Kasih Solusi Konkret
-
Ada Kabar Baik di 2026 untuk Mees Hilgers, Apa Itu?
-
Rapor Merah Setan Merah Sepanjang 2025: Dua Pemain Manchester United Dapat Nilai Jeblok
-
Cerita Kocak Eks Arsenal, Tolak Pinangan Manchester United Saat Asyik Nonton Sinetron
-
Pakai Dokumen Palsu dan Joki Ujian, Eks Pemain Premier League Dihukum Kerja Paksa
-
Breaking News! Bos Sassuolo Pastikan Inter Serius Dekati Bek Mereka, Jay Idzes?
-
Takut Dikudeta Pemain? Xabi Alonso Ubah Gaya Pendekatan ke Mbappe Cs
-
Real Madrid Tutup Tahun 2025 dengan Kabar Buruk, Xabi Alonso Dituntut Ambil Keputusan Cepat
-
Bursa Transfer Serie A: AS Roma Bermimpi Pulangkan Salah ke Olimpico
-
Tragedi dan Takdir: Kilas Balik Roller Coaster Timnas Indonesia Sepanjang 2025