Suara.com - Pemain kelahiran Belanda, Jairo Riedewald, tampaknya mulai memperlihatkan keseriusannya menjadi WNI. Setidaknya, ada tiga potensi kerugian yang dialami Timnas Indonesia apabila menaturalisasi pemain ini.
Jairo Riedewald baru saja memberikan kode dengan menyisipkan bendera merah putih dalam akun Instagramnya, @jriedewald. Ini dianggap sebagai sebuah pernyataan sikap bahwa dirinya siap dinaturalisasi menjadi pemain Timnas Indonesia.
Padahal, ada beberapa aspek yang mesti dihitung ulang oleh PSSI maupun pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, apabila ingin mengajukan Jairo Riedewald dalam program naturalisasi untuk menjadi WNI.
Berikut Suara.com menyajikan sejumlah potensi kerugian yang bakal dialami oleh Timnas Indonesia apabila menaturalisasi Jairo Riedewald.
1. Bukan Pilihan Utama
Jairo Riedewald memang pernah punya rekam jejak yang mentereng karena bermain di Liga Inggris bersama Crystal Palace. Namun, kini dia harus terdampar ke Liga Belgia bersama Royal Antwerp.
Bersama klub itu, pemain berusia 27 tahun tersebut sebetulnya bukan pilihan utama. Sebab, dari total dua laga awal musim 2024/2025, dia hanya turun sebagai pemain pengganti dalam durasi yang singkat.
Pada pertandingan melawan Club Brugge, Jairo tercatat hanya tampil selama tiga menit saja. Sedangkan saat menghadapi klub Sandy Walsh, KV Mechelen, dia bermain selama 27 menit sebagai pemain pengganti.
2. Caps Timnas Belanda
Baca Juga: Skill Jogo Bonito Rekan Justin Hubner di Belgia: Posisi Winger Berdarah Pekalongan
Sebagai informasi, Jairo Riedewald sudah pernah mengukir debut bersama Timnas Belanda di level senior. Ketika itu, dai bermain pada tiga pertandingan yang tersaji pada Kualifikasi Euro 2016.
Dia bermain saat menghadapi Turki, Kazakhstan, dan Ceko. Itu berarti bahwa peluang Jairo Riedewald untuk memperkuat Timnas Indonesia sudah tertutup karena pernah mengukir caps bersama tim nasional negara lainnya di ajang resmi.
Tentu saja, ini bisa menjadi kerugian besar bagi Timnas Indonesia apabila benar-benar melanjutkan proses naturalisasi tersebut. Sebab, Jairo tak bisa dimainkan pada laga resmi bersama skuad Garuda.
3. Pemain Muda
Kriteria Jairo Riedewald juga sebetulnya tak masuk dalam karakter pemain yang biasanya diproses oleh Shin Tae-yong. Pasalnya, STY kerap menaturalisasi pemain-pemain muda untuk masa depan.
Sementara itu, Jairo sendiri usianya sudah menginjak 27 tahun. Hal ini tentu membuat usia karier Jairo bersama skuad Merah Putih tak panjang,
Berita Terkait
-
Skill Jogo Bonito Rekan Justin Hubner di Belgia: Posisi Winger Berdarah Pekalongan
-
Jairo Riedewald Heboh Dirumorkan Bela Timnas Indonesia, Netizen Justru Berprasangka Buruk
-
Orang Tua Asli Indonesia, Junior Neymar di Al Hilal Bisa Perkuat Skuad Garuda
-
Nyinyir Terus! Media Vietnam Sebut Indonesia Akan Sulit Hadapi Arab Saudi
-
Pratama Arhan: Sudah Lumayan Lama Saya Diam
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Pelatih Jay Idzes Murka: Kalau Lu Nggak Tampil Maksimal Maka Akan...
-
Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Roberto Donadoni Resmi Gabung Klub Italia
-
Timnas Indonesia Satu Grup dengan Irak dan Korea Selatan di Piala Asia Futsal 2026
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia dari 4 Negara, Mungkinkah Mereka?
-
Rating Liverpool Usai Bungkam Real Madrid di Anfield: 3 Pemain Dapat Nilai Tertinggi
-
Di Balik Kekecewaan Lawan Zambia, Mathew Baker Justru Terpukau Oleh Hal Ini
-
Kronologi Pelatih FK Radnicki, Mladen Zizovic Wafat di Tengah Pertandingan
-
Anak Ajaib Arsenal, Max Dowman Pecahkan Rekor Liga Champions
-
Takut Bukan Pilihan! Gelandang Timnas Indonesia U-17 Tak Gentar Hadapi Brasil
-
Bocoran Asal Negara Calon Pelatih Timnas Indonesia yang Baru