Suara.com - Jay Idzes, bek tengah andalan Timnas Indonesia, kembali mencuri perhatian pecinta sepak bola tanah air setelah tampil memukau dalam laga Serie A melawan AC Milan. Pertandingan yang berlangsung di San Siro pada Minggu dini hari WIB itu menyajikan duel sengit antara Venezia dan sang juara bertahan.
Meskipun Venezia harus mengakui keunggulan AC Milan dengan skor telak 0-4, performa Jay Idzes justru menjadi sorotan.
Pemain kelahiran Belanda ini tampil sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit. Aksi-aksi impresifnya dalam menghalau serangan-serangan berbahaya AC Milan berhasil memukau para penggemar.
Salah satu momen krusial terjadi pada menit ke-15 ketika Jay Idzes berhasil menggagalkan peluang emas AC Milan.
Dengan sigap, ia melakukan clearance untuk menghalau umpan silang Tijjani Reijnders yang mengarah ke kotak penalti. Sayangnya, sepak pojok hasil clearance-nya justru berbuah gol untuk AC Milan.
Tidak hanya itu, Jay Idzes juga berhasil memberikan perlawanan sengit kepada Alvaro Morata yang masuk sebagai pemain pengganti.
Duel keduanya menyajikan tontonan menarik bagi para penonton. Kontak fisik yang terjadi antara keduanya menunjukkan betapa tangguhnya bek Timnas Indonesia ini.
Statistik tidak buruk
Bertanding dengan formasi 3-5-2, Jay Idzes berduet dengan Joel Schingtienne dan Michael Svoboda di jantung pertahanan.
Baca Juga: Waspada! Timnas Indonesia Hadapi 3 Laga Berat: Awas Tebasan Samurai Biru
Namun, rapatnya pertahanan tim tamu tak mampu menghalau gempuran Rossoneri. Kesalahan individu yang kerap terjadi, terutama dari kiper Jesse Joronen, membuat gawang Venezia bobol sebanyak empat kali.
Berdasarkan data Sofascore, performa Jay Idzes dalam laga ini terbilang cukup solid dengan rating 6,1.
Sepanjang pertandingan, pemain berusia 24 tahun itu dominan beroperasi di sisi kiri pertahanan Venezia.
Ia tercatat melakukan lima kali clearance, tiga kali duel udara, dan dua kali duel bawah dengan catatan satu kali kemenangan.
Akurasi operan Jay Idzes mencapai 88%, membuktikan kemampuannya dalam menguasai bola.
Meski begitu, ada beberapa catatan minor dalam penampilan Jay Idzes.
Pemain yang pernah membela Go Ahead Eagles ini kehilangan bola sebanyak 11 kali dan hanya mampu menyempurnakan satu dari enam umpan panjang yang ia coba.
Kekalahan telak ini tentu menjadi evaluasi tersendiri bagi Jay Idzes dan seluruh pemain Venezia.
Mereka harus segera bangkit dan memperbaiki performa untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Piala Liga Inggris, Ada Liverpool vs Southampton
-
Kondisi Mental Pemain Persija Usai Dikalahkan PSM Makassar Dibuka Pelatih Brasil
-
Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
-
Enzo Maresca Cemas? Ada Apa di Balik Laga Chelsea vs Lincoln City
-
Lupakan Hasil Memalukan Lawan PSM, Persija Jakarta Siap Mengamuk Kontra Borneo FC
-
Bakal Dinaturalisasi, Bergson da Silva Pecahkan Rekor Liga Malaysia
-
Hasil Lengkap Pekan Keenam Super League 2025/2026: Persija Tumbang, Persib Menang Dramatis!
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Wonderkid West Ham Disebut Bisa Perkuat Timnas Malaysia
-
Irak Berpotensi Kehilangan Satu Pemain Eropa untuk Lawan Timnas Indonesia