Suara.com - Pekan ke-13 Liga Italia Serie A akan menghadirkan duel penting di zona degradasi saat klub pemain Timnas Indonesia Jay Idzes, Venezia bertemu Lecce. Pertandingan yang digelar di Stadion Pier Luigi Penzo pada Selasa (26/11/2024) dini hari WIB ini mempertemukan dua tim penghuni dasar klasemen, menjadikannya laga penentu nasib bagi kedua klub.
Venezia saat ini berada di posisi juru kunci dengan torehan 8 poin dari 12 laga, sementara Lecce hanya unggul satu angka di peringkat ke-19.
Hasil laga ini sangat krusial karena kekalahan berarti menguatkan predikat salah satu tim tidak layak bertahan di kasta tertinggi sepak bola Italia.
Dalam wawancara bersama Tuttomercatoweb, Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, menyadari betul pentingnya pertandingan ini.
Dia diprediksi akan memanggil pemain-pemain kunci, termasuk Jay Idzes yang baru saja membela Timnas Indonesia.
Jay Idzes, yang sebelumnya sukses membantu Indonesia mengalahkan Arab Saudi 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kini menjadi andalan lini pertahanan Venezia untuk menghadapi Lecce.
Dengan formasi tim yang hampir lengkap, Di Francesco bertekad mengubah fokus Venezia untuk mengutamakan hasil dibandingkan permainan indah.
Ia menilai determinasi dan efektivitas menjadi kunci untuk meraih kemenangan, terlebih timnya akan menghadapi rangkaian laga kandang melawan tim-tim papan bawah dalam beberapa pekan ke depan.
Meski begitu, Venezia masih harus menghadapi beberapa kendala.
Baca Juga: Ronaldo Kwateh Masuk Skuad Piala AFF 2024, Saatnya Bayar Kepercayaan STY?
Kiper utama Jesse Joronen dipastikan absen akibat cedera lutut, sementara Saad El Haddad belum pulih sepenuhnya setelah memperkuat tim nasionalnya. Namun, mayoritas pemain utama siap diturunkan untuk mengamankan tiga poin pertama dalam periode krusial ini.
"Satu-satunya yang absen adalah Joronen, dia mengalami masalah lutut. Selebihnya kami telah memulihkan. Bjarkason, dengan fleksibilitasnya dia dapat memberikan bantuan yang baik kepada kami," kata Eusebio Di Francesco.
"El Haddad tidak akan berada di sana (pertandingan), yang tampil sangat baik di tim nasional. Tapi dia masih lelah. Sisanya ada di pertandingan."
Di sisi lain, Lecce datang dengan semangat baru di bawah pelatih anyar, Marco Giampaolo, yang menjalani debutnya.
Situasi ini membuat laga semakin menarik karena kedua tim sama-sama terdesak untuk meraih kemenangan.
Venezia memiliki peluang emas dengan empat pertandingan kandang berturut-turut melawan tim-tim seperti Como, Cagliari, dan Empoli.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat