Suara.com - Media internasional menyindir Pelatih Timnas Indonesia mengeluh terus setelah kalah dari Vietnam. Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Vietnam dalam laga fase grup Piala AFF 2024 dengan skor tipis 1-0.
Pertandingan yang berlangsung di kandang Vietnam itu menjadi tantangan berat bagi skuad Garuda, terutama karena absennya sejumlah pemain kunci. Meski demikian, performa Indonesia mampu membatasi dominasi Vietnam sehingga lawan hanya berhasil mencetak satu gol.
Hasil ini membawa perubahan pada posisi klasemen sementara Grup B, di mana Vietnam kini berada di puncak dengan keunggulan dua poin dari Timnas Indonesia.
Situasi ini membuat laga terakhir menjadi krusial bagi kedua tim dalam menentukan langkah ke babak semifinal.
Di tengah euforia kemenangan Vietnam, media setempat turut melontarkan kritik terhadap pelatih Indonesia, Shin Tae-yong.
Media Vietnam menyoroti keluhan Shin mengenai jadwal padat Piala AFF 2024, yang dinilai menjadi alasan di balik performa timnya.
Keluhan tersebut bahkan dijadikan bahan perbandingan dengan pelatih Vietnam, yang dianggap lebih tenang menghadapi situasi serupa.
""Pelatih Shin Tae-yong terus-menerus mengeluh karena harus bepergian dan bermain dengan kepadatan tinggi. Namun di Piala AFF 2024, bukan hanya tim Indonesia yang menghadapi masalah tersebut," tulis Soha.
Media Vietnam mengklaim bahwa jadwal ketat bukanlah hal baru dalam turnamen ini.
Baca Juga: Shin Tae-yong Semprot AFF Usai Dikalahkan Vietnam: Saya Tidak Dapat Membayangkan...
Shin Tae-yong, yang juga memimpin Indonesia di Piala AFF 2022, dinilai seharusnya sudah terbiasa dengan format turnamen yang menuntut tiga pertandingan dalam enam hari.
Sebaliknya, pelatih Vietnam dinilai lebih fokus pada strategi mengantisipasi kelelahan pemain tanpa terlalu mempersoalkan jadwal.
Kemenangan ini juga dianggap sebagai ajang pembuktian bagi Vietnam setelah tiga kekalahan beruntun dari Indonesia di laga sebelumnya.
Sorotan tajam terhadap Shin Tae-yong semakin diperkuat oleh saran sang pelatih untuk mengubah format penyisihan grup.
Bagi media Vietnam, usulan ini dianggap sebagai tanda ketidakmampuan beradaptasi dengan kondisi turnamen.
Timnas Indonesia kini menghadapi laga hidup-mati melawan Filipina pada 21 Desember 2024 di Stadion Manahan, Solo. Kemenangan menjadi target utama untuk mengamankan tiket semifinal, sekaligus membungkam kritik yang belakangan menghantam tim dan pelatih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Liverpool Incar Alessandro Bastoni, Siap Bayar Mahar Rp1,7 T ke Inter Milan
-
Jelang Hadapi Brasil, Inilah Kelemahan Dudu Patetuci yang Bisa Dimanfaatkan Nova Arianto
-
Gawat! Status Musafir Persija Jakarta Terancam Diperpanjang
-
Comeback Dramatis! PSBS Biak Tumbangkan Persita 2-1 di Menit Akhir
-
Siapa Siegert Baartman? Rekan Setim Nathan Tjoe-A-On yang Punya Darah Keturunan Bandung
-
Lebih Tinggi dari Target Pelatih, FFI Ingin Timnas Futsal Indonesia Tembus Semifinal
-
FIFA Matchday November 2025 Tak Pengaruhi Ranking FIFA Timnas Indonesia, Lho Kenapa?
-
Rahasia Persija Jakarta Hattrick Kemenangan, Apa Kata Mauricio Souza?
-
Kembali Jadi Musafir, Persija Nantikan Kepastian Main di JIS
-
Komentar Penyerang Keturunan Medan Bikin Timnas Indonesia Tenang, Kenapa?