Suara.com - Ragnar Oratmangoen, pemain sepak bola profesional kelahiran Oss, Belanda, membagikan pengalamannya kepada media Belgia terkait tantangan besar yang dihadapinya setelah membela Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Pengakuan ini diungkapkan melalui wawancara dengan salah satu media lokal, Gazet van Antwerpen.
Musim 2024/2025 di Jupiler Pro League tampaknya bukanlah musim yang mudah bagi Ragnar. Sejauh ini, ia hanya tampil dalam 10 pertandingan dan berhasil mencetak satu gol.
Pelatih FCV Dender, Vincent Euvrard, mengungkapkan bahwa salah satu faktor utama yang memengaruhi performa pemain berusia 27 tahun itu adalah padatnya jadwal pertandingan internasional bersama Timnas Indonesia.
"Jangan anggap ramah penerbangan dalam waktu lama. Ia kemudian melakukan perjalanan yang melelahkan. Dan mungkin jet lag. Lalu terkadang kembali hanya sehari sebelum pertandingan," ujar Vincent dikutip dari media Belgia, GvA.
Ragnar sering kali harus menempuh perjalanan jauh yang memakan waktu lebih dari 10 jam untuk membela negaranya.
Hal ini tentu berdampak pada kondisi fisiknya, terutama akibat jet lag yang sering dialaminya. Sang pelatih juga menyoroti bagaimana waktu kepulangan Ragnar yang terlalu dekat dengan jadwal pertandingan membuatnya sulit mencapai kondisi optimal.
Ragnar mengakui bahwa jadwal padat bersama Timnas Indonesia sedikit menghambat perkembangannya di level klub. Ia menyadari bahwa seringnya pertandingan internasional membuat dirinya kehilangan ritme permainan bersama Dender.
Namun, pemain ini tetap berkomitmen penuh terhadap tugasnya untuk membela tanah air.
"Saya akui bahwa perkembangan saya di Dender agak melambat karena banyaknya pertandingan internasional," ujar Ragnar Oratmangoen.
Baca Juga: Suporter Timnas Indonesia Pakai Jersey Belanda Sambut Patrick Kluivert
Dalam beberapa bulan ke depan, Ragnar berkesempatan untuk fokus pada kompetisi domestik. Dengan tidak adanya jadwal internasional hingga akhir musim, ia berharap dapat meningkatkan performa dan memberikan kontribusi maksimal bagi FCV Dender.
Meski mengalami berbagai tantangan, Ragnar tetap bersemangat mengejar mimpinya membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.
Ia optimis peluang Indonesia masih terbuka, meskipun saat ini berada di posisi ketiga bersama Bahrain, Tiongkok, dan Arab Saudi. Tim Jepang mendominasi puncak grup, sementara posisi kedua yang memungkinkan kelolosan masih diperebutkan.
Bagi Ragnar, membela Timnas Indonesia adalah kehormatan besar. Ia menyebut bahwa tugas internasional awalnya memberinya keuntungan untuk menjaga ritme permainan. Namun, seiring waktu, hal ini menjadi tantangan yang harus ia hadapi dengan bijak. (GvA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan