Suara.com - Shin Tae-yong mengaku tersenyum selepas mengetahui keputusan PSSI yang memecatnya secara mendadak dari jabatan pelatih kepala Timnas Indonesia. Ada rahasia di balik hal itu.
PSSI resmi memecat Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025) pagi WIB dan mengumumkannya dalam konferensi yang dipimpin Ketua Umum Erick Thohir pada siang harinya.
Di hari yang sama, Erick Thohir mengungkapkan bahwa PSSI telah memiliki sosok pengganti Shin Tae-yong, yang belakangan diketahui adalah legenda Timnas Belanda, Patrick Kluivert.
Shin Tae-yong cukup lama menahan diri pasca pemecatan yang mengejutkan itu, sebelum kini buka-bukaan ketika diwawancara media Korea Selatan, Yonhap.
Pelatih berusia 54 tahun itu mengaku kecewa dengan perlakuan PSSI terhadapnya. Dia merasa keputusan yang diambil tak masuk akal kendati tetap menerimanya.
"PSSI emberi tahu saya tentang pemecatan saya pada pukul 09.40 pagi tanggal 6 dan mengumumkan bahwa pelatih baru akan tiba pada siang hari itu," kata Shin Tae-yong dikutip Suara.com pada Kamis (16/1/2025).
"Itu tidak masuk akal, tetapi saya dengan rendah hati menerimanya."
Lebih jauh, Shin Tae-yong mengaku meninggalkan kursi pelatih Timnas Indonesia dengan lapang dada dan bahkan senyuman.
Dia merasa bangga dengan kerja yang dia torehkan selama lima tahun terakhir untuk skuad Garuda, di mana Shin Tae-yong menciptakan banyak sejarah untuk negara tersebut.
Baca Juga: Bantah Mitchel Bakker Bakal Dinaturalisasi, Menpora: Kita Fokus...
Shin Tae-yong mendongrak Ranking FIFA Timnas Indonesia dari 173 dunia menuju 127 dunia dalam kurun waktu lima tahun.
Dia juga menjadi juru taktik pertama yang membawa Timnas Indonesia di tiga kelompok umur yakni U-20, U-23 dan senior lolos ke Piala Asia.
Shin Tae-yong juga mampu mencapai target PSSI yakni meloloskan Timnas Indonesia untuk pertama kalinya ke 16 besar Piala Asia pada edisi 2023 lalu dan berhasil membawa U-23 ke semifinal Piala Asia U-23 2024.
Keberhasilan itu membuat PSSI mengganjarnya dengan kontrak baru hingga 2027, tetapi secara mendadak justru memecat Shin Tae-yong untuk digantikan Kluivert.
"Saya bekerja sangat keras dan berhasil selama lima tahun di Indonesia," kata Shin Tae-yong.
"Saya punya kebanggaan tersendiri,. Saya kembali dengan penuh kebanggaan karena saya telah mengakar kuat dalam sepak bola Indonesia."
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games 2025, Pengamat: Timnas Indonesia Masuki Era Kegelapan
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
Tak Singgung Soal Lepas Jabatan, Ini Kata-kata Indra Sjafri Usai Kegagalan Timnas Indonesia U-22
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025