Suara.com - Ragnar Oratmangoen kerap mengungkapkan kebanggaannya saat mengenakan seragam tim nasional Indonesia. Kehadiran Ragnar Oratmangoen memberikan warna baru bagi skuad Merah Putih. Namun, di balik euforia tersebut, ada pengalaman yang membuatnya merasa kurang nyaman.
Penyerang kelahiran Oss, Belanda, ini memulai kiprahnya bersama timnas Indonesia pada 26 Maret 2024. Debutnya langsung mencuri perhatian ketika ia mencetak gol dalam laga melawan Vietnam di Stadion Nasional My Dinh.
Keberhasilan itu membuat namanya dielu-elukan oleh para suporter, yang sejak saat itu menaruh ekspektasi tinggi terhadapnya.
Namun, popularitas yang meningkat pesat justru membawa tantangan tersendiri bagi Ragnar Oratmangoen. Dalam wawancara dengan media Belanda, ia mengungkapkan bahwa dukungan besar dari fans Indonesia terkadang membuatnya merasa kurang leluasa saat berada di Tanah Air.
Keluarga besarnya yang tinggal di Indonesia turut merasakan kebanggaan atas pencapaiannya, tetapi sorotan yang intens terhadapnya menjadi sesuatu yang sulit dihindari.
"Terkadang saya juga merasa ingin kembali ke Belgia atau Belanda. Sehingga tidak ada seorang pun yang mengenali Anda dan Anda dapat melakukan hal-hal sesuai keinginan Anda dengan tenang," ucap Ragnar dikutip dari omroepbrabant.nl.
Pilihan Kembali ke Eropa Demi Kenyamanan
Besarnya perhatian dari publik Indonesia membuat Ragnar merasa lebih nyaman ketika berada di Eropa. Ragnar Oratmangoen mengakui bahwa di Belgia atau Belanda, kehidupannya bisa lebih tenang karena tidak banyak orang yang mengenalnya.
Kebebasan untuk beraktivitas tanpa tekanan dari sorotan publik menjadi salah satu alasan mengapa ia kerap memilih kembali ke Eropa setelah tugasnya bersama timnas selesai.
Baca Juga: Alex Pastoor: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas Belanda
Meski demikian, kondisi tersebut tidak mengurangi semangatnya untuk terus membela timnas Indonesia. Hingga saat ini, Ragnar Oratmangoen telah mencatatkan sembilan penampilan bersama Garuda dengan kontribusi dua gol dan dua assist.
Perjalanannya bersama timnas masih panjang, terutama dengan sisa empat pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Karier di Liga Belgia Bersama FC Dender
Di level klub, Ragnar saat ini berkarier di Liga Belgia bersama FC Dender.
Pemain berusia 27 tahun itu mulai menjadi bagian penting dalam timnya dan selalu dipercaya sebagai starter dalam tiga pertandingan terakhir di Jupiler Pro League.
Meski lebih sering berperan sebagai gelandang serang, kontribusi golnya masih minim dengan hanya satu gol sejauh ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti
-
Gol Injury Time Hancurkan Chelsea, Enzo Maresca Sentil Pemain The Blues