Hitung-hitungan Poin FIFA di Laga Australia vs Timnas Indonesia, Skuad Garuda Bisa Melejit

Suara.com - Australia vs timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan pada Kamis (20/3/2025).

Duel Australia vs timnas Indonesia sangat krusial untuk kedua tim.

The Socceroos mengincar kemenangan di depan publik sendiri untuk bisa mengamankan posisi agar lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Sedangkan skuad Garuda juga berusaha mengejar Australia yang cuma berjarak satu angka.

Selain krusial, pertandingan Australia vs timnas Indonesia bakal memengaruhi ranking FIFA.

Apalagi poinnya lumayan besar karena laga ini adalah FIFA A Match yang bertajuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Jika berhasil meraih kemenangan, maka anak asuh Patrick Kluivert bisa merasakan tambahan poin banyak.

Terlebih jarak timnas Indonesia dan Australia yang berbeda jauh.

Di laman resmi FIFA, timnas Indonesia ada di ranking 125, sementara Australia 26.

Baca Juga: Erick Thohir Pasang Badan untuk Elkan Baggott yang Tolak Gabung Timnas Indonesia

Malansir dari hitung-hitungan laman Football Ranking, tim Merah Putih akan dapat tambahan 20,76 poin bila menang.

Nah, jika imbang maka timnas Indonesia masih tetap dapat poin sebesesar 8,26.

Akan tetapi, andai menelan kekalahan Australia, perolehan poin berkurang.

Meski begitu, pengurangan poin itu akan bernilai kecil yaitu minus 4,24 poin.

Jika berjalan sesuai rencana dan meraih kemenangan, maka timnas Indonesia bisa melejit di ranking FIFA.

Usai Australia vs timnas Indonesia, skuad Garuda bisa naik sekitar 10 sampai 11 peringkat FIFA, tergantung juga dari tim lainnya.

Selain itu, timnas Indonesia juga bisa mendulang poin dari Bahrain yang dijadwalkan tanding pada 25 Maret 2025.

Hasil imbang di pertemuan pertama

Timnas Indonesia dan Australia berakhir imbang di pertemuan pertama pada 9 September 2024 lalu.

Skuad Garuda menahan The Socceroos dalam duel yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Pertandingan timnas Indonesia melawan Austrlaia berakhir dengan skor 0-0.

Australia kala itu memegang kendali permainan dengan statistik penguasaan bola mencapai 64 persen.

The Socceroos yang masih dipimpin Graham Arnold juga melakukan 19 tembakan di mana lima tepat sasaran.

Akan tetapi, pertahanan timnas Indonesia berhasil tampil solid dengan trio bek Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner.

Maarten Paes yang menjadi penjaga gawang juga impresif melakukan penyelamatan.

Sedangkan timnas Indonesia bukan tanpa peluang di laga itu karena berhasil melepaskan lima tembakan dengan dua di antaranya tepat sasaran.

Sayangnya timnas Indonesia juga gagal mencetak gol, sehingga skor berakhir 0-0.

Sama-sama Tajam Cetak 6 Gol

Timnas Indonesia dan Australia juga sama-sama tajam di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dari enam pertandingan yang sudah dilakoni, The Socceroos telah mencetak enam gol.

Kusini Yengi menyumbangkan dua gol ketika melawan Bahrain yang berakhir imbang 2-2.

Kemudian Lewis Miller, Craig Goodwin, dan Nishan Velupillay masing-masing mencatatkan sebiji gol saat melawan China.

Satu gol lainnya tercipta karena own goal Shogo Taniguchi ketika melawan Jepang.

Menariknya timnas Indonesia juga tak kalah dalam torehan mencetak gol dari Australia.

Marselino Ferdinan berhasil mencetak dua gol ketika menang atas Arab Saudi.

Lalu Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, serta Sandy Walsh sama-sama membuat satu gol.

Walau ketajaman lini serang Australia vs timnas Indonesia sama, sayangnya kebobolan skuad Garuda lebih banyak.

Sepanjang babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Australia baru kebobolan lima gol.

Di sisi lain, timnas Indonesia sudah kecolongan sembilan gol dari lawannya.