Suara.com - Mendiang Paus Fransiskus sangat mencintai sepak bola. Paus Fransiskus merupakan fans dari klub Liga Argentina, San Lorenzo.
Tak hanya menjadi suporter sepak bola, Paus Fransiskus ternyata memiliki kerabat yang menjadi pemain sepak bola.
Pemimpin gereja Katolik Paus Fransiskus meninggal dunia dalam usia 88 tahun pada Senin (21/4) waktu setempat.
Paus Fransiskus akan dijadwalkan dimakamkan pada Sabtu (26/4), dengan makam yang terbuat dari batu marmer asal Liguria, Italia, telah disiapkan di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma.
Liguria, sebuah wilayah yang terletak di Italia barat laut, merupakan tempat kakek buyut Paus Fransiskus, Vincenzo Sivori, berasal.
Sesuai wasiatnya, makam tersebut tampak sederhana dengan hanya bertuliskan “FRANCISCUS” — nama Paus dalam bahasa Latin — serta dihiasi replika salib yang selalu dikenakan di dada mendiang.
Semasa hidupnya, Paus Fransiskus sangat dekat dengan dunia sepak bola. Selain dikenal sebagai fans setia San Lorenzo, Paus juga memiliki kedekatan dengan banyak bintang top dunia, seperti Lionel Messi.
Kecintaan Paus kepada San Lorenzo sejak ia masih kecil. Bahkan saat ia memilih hidup di jalan Tuhan, Paus Fransiskus tetap tak meninggalkan kecintaanya kepada San Lorenzo.
Paus Fransiskus bahkan memiliki nomor anggota San Lorenzo 88.235 N-0.
Baca Juga: Diutus Prabowo Melayat Paus: Jokowi, Thomas, Pigai, hingga Ignasius Jonan Terbang ke Vatikan
Bahkan saat ia menjadi Kardinal Buenos Aires, Paus tiap tanggal 1 April ia merayakan misa di kapel Ciudad Deportiva de Bajo Flores untuk memperingati hari jadi San Lorenzo.
Paus Fransiskus sempat mengatakan bahwa ia sebenarnya tidak piawai bermain sepak bola. Meski begitu, ia tak gentar dan terus bermain.
Posisi favoritnya ialah kiper. "Saya sering menjadi penjaga gawang," kata Paus dalam otobiografinya yang ditulis oleh Carlo Musso.
Sepak bola sepertinya tak bisa dipisahkan dari kehidupan Paus yang berasal dari Argentina tersebut.
Melansir dari Tyc Sports, Paus memiliki kerabat yang saat ini berkarier di Liga Italia.
Ialah Felipe Bergoglio, pesepak bola yang saat ini bermain di klub Serie D Italia, Castiglionese 1919.
Felipe merupakan cucu keponakan dari Paus Fransiskus.
"Ada orang yang mengira Paus adalah kakek langsung saya. Saya masih sangat muda saat ia menjabat. Saya berusia 10 tahun (saat Jorge Bergoglio terpilih sebagai Paus), tetapi saya ingat hari itu dengan sangat baik," ucap Felipe saat wawancara dengan La Nazione.
Menurut Felipe, cerita sang ayah bahwa Paus sering bertanya mengenai kondisi keluarganya. Dijelaskan Felipe bahwa tempat tinggal ia dan keluarganya dengan Paus di Argentina cukup jauh.
"Ayah saya bercerita bahwa Paus sering bertanya tentang keluarga kami. Tempat tinggal kami di Argentina berjauhan, jadi lama kelamaan hubungan kami sedikit renggang. Tetapi sebagai keluarga, ikatan itu masih sangat kuat," jelas Felipe.
Felipe Bergoglio merupakan bek kelahiran Cordoba, Argentina dan saat ini masih berusia 21 tahun. Felipe datang ke Italia pada 2024 dan bermain untuk klub Misano.
Ia kemudian pindah ke klub Trestina dan kemudian dipinjamkan ke klub Castiglionese 1919.
Menurut Felipe, rekan-rekannya di klub mengetahui bahwa ia memiliki hubungan kekerabatan dengan Paus Fransiskus.
Lucunya kata Felipe, rekan-rekannya di klub kerap meminta restu dan doa sebelum memulai pertandingan. Mereka berharap tuah dari kerabat Paus bisa datangkan kemenangan.
"Rekan-rekan setim saya sebelum setiap pertandingan meminta restu. Termasuk saat ada yang cedera. Saya baru sebentar di Italia dan sudah terbiasa dengan hal seperti itu. Kami hanya tertawa," ucapnya.
"Menjadi Bergoglio merupakan satu kehormatan bagi saya. Menyandang nama ini sama sekali tidak membuat saya terbebani," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Diutus Prabowo Melayat Paus: Jokowi, Thomas, Pigai, hingga Ignasius Jonan Terbang ke Vatikan
-
Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Arwah untuk Paus Fransiskus
-
Paus Fransiskus Wafat, Jumlah Penonton Film 'Conclave' Meningkat 283 Persen
-
Prabowo Utus Jokowi Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus ke Vatikan, Aria Bima PDIP: kenapa Gak Wapres?
-
Jay Idzes dan Venezia: Ketika Loyalitas Serta Kesetiaan Bertarung Melawan Mimpi Besar
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Piala Liga Inggris, Ada Liverpool vs Southampton
-
Kondisi Mental Pemain Persija Usai Dikalahkan PSM Makassar Dibuka Pelatih Brasil
-
Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
-
Enzo Maresca Cemas? Ada Apa di Balik Laga Chelsea vs Lincoln City
-
Lupakan Hasil Memalukan Lawan PSM, Persija Jakarta Siap Mengamuk Kontra Borneo FC
-
Bakal Dinaturalisasi, Bergson da Silva Pecahkan Rekor Liga Malaysia
-
Hasil Lengkap Pekan Keenam Super League 2025/2026: Persija Tumbang, Persib Menang Dramatis!
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Wonderkid West Ham Disebut Bisa Perkuat Timnas Malaysia
-
Irak Berpotensi Kehilangan Satu Pemain Eropa untuk Lawan Timnas Indonesia