Suara.com - Pemain keturunan Indonesia, Pascal Struijk, dihujat pendukungnya sendiri usai tim, Leeds United, diobok-obok Arsenal di pekan kedua Liga Inggris 2025-2026.
Bertanding di Emirates Stadium, Sabtu (23/8/2025), Pascal Struijk tampil sebagai kapten. Tapi ia dianggap gagal karena timnya dibabat 0-5 oleh Arsenal.
Di laga tersebut, lima gol yang bersarang ke gawang Leeds United di cetak lewat Brace atau dua gol Jurrien Timber dan Viktor Gyokeres, serta satu gol dari Bukayo Saka.
Usai pertandingan, Struijk memberikan komentarnya terhadap jalannya laga, di mana hasil ini tercipta karena Arsenal tampil apik dan timnya tampil buruk saat menghadapi skema bola mati.
“Selama beberapa tahun terakhir, kita telah melihat bagaimana mereka menyelesaikan musim ini, jadi mereka tim yang sangat bagus," ujarnya, dikutip dari laman resmi Leeds.
“Saya merasa kami bermain bagus dan solid hingga sekitar menit ke-35 ketika kami kebobolan lewat bola mati. Lihat saja rekor mereka saat bola mati, dan mereka tim yang cukup bagus,” tambahnya.
Sejatinya Struijk merasa ia dan rekan-rekannya bisa saja mencuri poin di Emirates. Akan tetapi dua gol yang dicetak lawan sebelum babak pertama usai membuat semuanya sulit bagi Leeds.
Bek keturunan Surabaya itu kemudian beralasan jika memang sulit mencuri poin dari Arsenal yang selama beberapa musim terakhir bersaing memperebutkan gelar Liga Inggris.
“Kami agak kurang beruntung karena kebobolan dua-nol di babak pertama. Saya rasa itu mengubah momentum pertandingan.”
Baca Juga: Dua Pemain Jadi Tumbal Pesta Gol Arsenal, Mikel Arteta Was-was
"Tidak akan pernah mudah datang ke sini, saya merasa mereka tim yang bersaing memperebutkan gelar juara, jadi pertandingan akan selalu sulit,” pungkasnya.
Meski Arsenal tampil superior dan punya materi pemain yang baik, kekalahan telah ini membuat Pascal Struijk mendapat hujatan dari pendukung Leeds United dan penikmat Liga Inggris.
Hal ini terlihat dari komentar-komentar di media sosial, di mana ia dianggap menjadi biang kerok banyaknya gol yang bersarang ke gawang tim berjuluk The Peacocks itu.
Selain itu, bek berusia 26 tahun itu dianggap tak layak bermain di level Premier League, sehingga banyak yang memintanya untuk diganti dengan rekrutan baru seperti Jaka Bijol.
“Saya menyebut Pascal Struijk sebagai bek terburuk dalam sejarah Liga Premier sejak 2022, ketika ia bertanggung jawab atas hampir setiap gol yang kebobolan,” tulis akun @DandMussoccer di X.
“Pascal struijk tidak cukup bagus di level ini, sudah mengatakannya terakhir kali kami berada di liga utama dan saya akan mengatakannya lagi,” tulis pendukung Leeds, @brookylufc93, di X.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Pelatih India Peringatkan Timnas Indonesia, Irak Lebih Kuat dari Arab Saudi
-
Pengamat: Patrick Kluivert Sebaiknya Cadangkan Marc Klok dan Beckham Putra Saat Hadapi Irak
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Irak, Skuad Garuda Dibayangi Rapor Merah
-
Kadek Arel: Kami Baru Gabung Satu Minggu
-
Indra Sjafri Buka Suara jika Klub Luar Negeri Enggan Lepas Pemain
-
Indra Sjafri Tidak Mau 'Negatif Thinking' soal Rafael Struick
-
Mainkan Kevin De Bruyne hingga Courtois, Belgia Cuma Imbang Lawan Makedonia Utara
-
Kalah dari India, Indra Sjafri Minta Diberi Waktu untuk Berproses
-
Jerman Sikat Luksemburg Tanpa Ampun 4-0, Joshua Kimmich Jadi Bintang Kemenangan
-
Prancis Bungkam Azerbaijan dengan Skor 3-0, Kylian Mbappe Gacor