- Timnas Indonesia menargetkan kemenangan penting melawan Taiwan pada FIFA Matchday.
- Kemenangan Timnas Indonesia atas Taiwan krusial untuk menjaga peringkat FIFA.
- Laga uji coba ini sebagai persiapan Timnas Indonesia menghadapi kualifikasi Piala Dunia.
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menegaskan bahwa dirinya sudah memahami gaya bermain Taiwan dan menargetkan kemenangan pada laga FIFA Matchday September 2025.
Pertandingan Indonesia vs Taiwan akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada Jumat, 5 September 2025.
Duel ini menjadi bagian dari persiapan Skuad Garuda sebelum menghadapi tantangan berat di ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Irak bulan Oktober mendatang.
Dalam laga uji coba ini, Timnas Indonesia tidak hanya dituntut untuk menunjukkan permainan solid, tetapi juga meraih hasil positif demi menjaga mentalitas dan konsistensi permainan.
"Kami tahu bagaimana mereka bermain, sehingga kami bisa menyesuaikan gaya bermain kami agar tampil sebaik mungkin," kata Kluivert Selasa kemarin.
Hasil melawan Taiwan diyakini sangat penting, sebab jika Timnas Indonesia gagal menang, ranking FIFA berpotensi terganggu.
Saat ini Taiwan berada di peringkat 172 dunia, jauh di bawah Indonesia yang menempati posisi ke-118.
Dengan kondisi tersebut, kemenangan menjadi harga mati karena hasil imbang apalagi kekalahan bisa menurunkan poin FIFA yang sangat berarti bagi perkembangan Timnas Indonesia.
"Kami harus memulai dengan segar dan semua pemain sangat termotivasi, fokus untuk meraih hasil yang baik," tutur Kluivert.
Baca Juga: Patrick Kluivert Hargai Keputusan Dua Pemain Timnas Indonesia Gabung Persib
Persiapan Timnas Indonesia juga diarahkan untuk meningkatkan intensitas permainan dan menciptakan kerja sama tim yang lebih efektif.
Skuad Garuda ingin menunjukkan dominasi sejak menit awal agar bisa mengontrol jalannya laga melawan Taiwan.
Pada awalnya, Timnas Indonesia dijadwalkan melawan Kuwait di ajang FIFA Matchday ini.
Namun, perubahan mendadak terjadi setelah Kuwait membatalkan pertandingan sehingga PSSI segera mencari lawan pengganti.
Akhirnya Taiwan dipilih sebagai lawan dalam waktu yang relatif singkat meski Kluivert menilai kondisi ini bukanlah situasi yang ideal.
"Ya, awalnya jadwal kami normalnya melawan tim dari Timur Tengah. Tentu saja kami tidak terlalu senang [dengan perubahan lawan] karena dua minggu sebelum pertandingan, sulit untuk menemukan lawan yang tepat," kata Kluivert.
Meski begitu, pelatih asal Belanda ini memastikan bahwa perubahan lawan tidak akan mengurangi fokus Timnas Indonesia untuk menampilkan performa terbaik.
Kehadiran Taiwan di Surabaya dianggap sebagai kesempatan bagus untuk menguji strategi baru yang sudah disiapkan tim pelatih.
Selain itu, laga ini akan menjadi ajang pembuktian bagi sejumlah pemain muda yang mendapat kesempatan tampil.
Pertandingan ini juga diharapkan bisa meningkatkan dukungan publik terhadap Timnas Indonesia menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 yang diprediksi berlangsung sangat ketat.
GBT dipastikan menjadi saksi semangat ribuan suporter yang siap memberikan dukungan penuh bagi Skuad Garuda.
Laga uji coba kontra Taiwan diyakini akan menjadi barometer kesiapan Timnas Indonesia menghadapi lawan-lawan kuat di Asia.
Dengan persiapan matang, motivasi tinggi, serta dukungan penuh suporter, Indonesia bertekad menutup laga FIFA Matchday ini dengan kemenangan.
Hasil positif tentu akan memberikan tambahan kepercayaan diri sebelum menghadapi tantangan berat melawan Arab Saudi dan Irak di kualifikasi mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Gilas Taiwan 6-0, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melonjak
-
Debut Sensasional! Miliano Jonathans Kerasukan Robben, Mauro Zilstra Calon Mesin Gol
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing
-
Kisah Pemain Rp307 M Djed Spence: Muslim Pertama yang Tembus Timnas Inggris
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Taiwan: Mauro Zijlstra dan Jonathans Cadangan
-
Bangga! Verdonk, Jonathans, dan Dean James Cetak Sejarah di Europa League
-
Jerman Dipermalukan Slovakia, Schweinsteiger Ngamuk: Malu-Maluin Banget!
-
Legenda Liverpool Hantam Attitude Garnacho Gegara Ponsel, Ada Apa?