Suara.com - Mantan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, kembali menjadi sorotan usai namanya dikaitkan dengan klub raksasa Portugal, Benfica. Meski demikian, Klopp menegaskan tidak ada niatan untuk kembali ke dunia kepelatihan.
Sejak meninggalkan Liverpool pada akhir musim 2023/2024, Klopp memang belum kembali ke bangku cadangan.
Ia memilih bertahan semusim lebih lama di Anfield agar bisa meninggalkan tim dalam kondisi terbaik. Keputusan itu berbuah manis karena penggantinya, Arne Slot, langsung mempersembahkan gelar Premier League di musim debutnya.
Kini, Klopp masih berkecimpung di dunia sepak bola lewat peran barunya sebagai Head of Global Soccer Red Bull sejak 2025. Ia mengaku lebih nyaman mengatur sepak bola di level global ketimbang kembali melatih tim.
Meski begitu, salah satu kandidat presiden Benfica, Cristovao Carvalho, berjanji akan mendepak Bruno Lage dan mendatangkan Klopp jika terpilih. Ia menilai Klopp adalah sosok ideal untuk membawa Benfica kembali berjaya di Eropa.
“Ada satu nama yang terlintas di pikiran saya: Jurgen Klopp. Dia bahkan pernah bilang Benfica adalah klub besar yang ingin dia latih suatu hari nanti,” ujar Carvalho kepada SIC Noticias, dikutip dari Sportbible.
Namun, Klopp berkali-kali menegaskan bahwa masa kepelatihannya sudah selesai. Dalam wawancara dengan media Jerman Welt pada Juni lalu, pria berusia 58 tahun itu menuturkan lebih bahagia dengan kehidupan sekarang.
“Saya tidak ingin [melatih] lagi. Saya punya pekerjaan sekarang yang tetap intens, tapi bisa saya atur lebih baik. Istri saya juga senang karena kami bisa merencanakan banyak hal yang dulu tidak mungkin,” kata Klopp.
Ia juga menambahkan bahwa kembali ke dunia kepelatihan hanya akan membuat dirinya tenggelam sepenuhnya di rutinitas yang melelahkan.
Baca Juga: UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
“Saya mencintai pekerjaan itu, tapi saya tidak kecanduan,” ujarnya.
Dengan pernyataan itu, peluang Benfica menghadirkan Klopp ke Estadio da Luz tampaknya hanya sebatas wacana. Fans harus terbiasa melihat Klopp di tribun penonton, bukan lagi berdiri di pinggir lapangan.
Berita Terkait
-
UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Bom Waktu untuk Liverpool? Dominik Szoboszlai Disarankan Jadi Gelandang Bertahan
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
-
Pelatih Swedia: Isak Bisa Jadi Senjata Rahasia Asal Sabar, Uang Rp2,6 Triliun Sia-sia
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung
-
Panas di Lapangan! Gennaro Gattuso Ternyata Pro Israel, Benarkah?
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai