-
Pemerintah hanya akan mendanai PSSI untuk kejuaraan multi event.
-
Erick Thohir akan tetap menjabat sebagai ketua umum PSSI.
-
FIFA menyatakan tidak ada conflict of interest jabatan Erick Thohir.
Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir mengatakan pemerintah tidak akan memberikan dana untuk PSSI, kecuali untuk kejuaraan yang multi event.
Sementara untuk kejuaraan single event seperti Piala AFF, Piala Asia, hingga kualifikasi Piala Dunia tidak lagi dapat dukungan pemerintah.
Sementara kejuaraan multi event seperti SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade masih disokong pemerintah RI.
"Saya sudah konsultasi ke BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) tadi, kita sudah menyepakati bahwa tentu untuk PSSI kita tidak bisa mendapatkan pendanaan pemerintah khususnya yang single event," kata Erick Thohir kepada awak media.
"Jadi saya tetap mengedepankan kehati-hatian," jelasnya.
Seperti diketahui, Erick Thohir sedang menjadi sorotan. Sebelum duduki jabatan menpora, ia adalah ketua umum PSSI sampai 2027.
Erick mengaku tidak akan meninggalkan jabatannya sebagai orang nomor satu di PSSI. Dijelaskan olehnya FIFA sudah memberikan restu kepadanya.
"Tadi pagi saya dapat surat FIFA, yang menyatakan secara statuta dengan track record saya yang sudah ada selama ini di sepak bola itu tidak ada benturan kepentingan. Jadi saya clean and clear, nah tentu sebagai Menpora saya jaga keseimbangan itu," ujar Erick.
Erick Thohir menjelaskan tentang kekhawatiran sepak bola akan menjadi anak emasnya nanti.
Baca Juga: Matchday 5 Liga Thailand dan Gemerlap Kebintangan 2 Pemain Nonandalan Timnas Indonesia
"Tidak mungkin saya sebagai Menpora, anak emasnya sepak bola, enggak. Anak emas saya nanti itu cabang olahraga unggulan yang 13 atau 14 Cabor itu. Dan tentu olahraga yang lain, kita tata ulang," lanjutnya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada FIFA, atas kepercayaannya, dan Bapak Presiden juga, ketika pelantikan, juga bicara kepada saya secara langsung saya percaya bapak Erick bisa menjalankan semua dengan baik. Saat itu, saya tidak mau bicara sebelum ada black and white," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Hasil Tottenham vs Manchester United: De Ligt Selamatkan Setan Merah dari Kekalahan
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa