Bola / Bola Indonesia
Kamis, 25 September 2025 | 21:13 WIB
Timnas Indonesia menghadapi tantangan besar jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. [pssi.org]
Baca 10 detik
  • Waktu persiapan sangat terbatas
  • Tantangan lawan sangat berat
  • Peluang tetap ada, jika semua elemen optimal

Suara.com - Timnas Indonesia menghadapi tantangan besar jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Skuad Garuda tergabung di Grup B bersama dua lawan tangguh, Arab Saudi dan Irak.

Menurut anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, persiapan kali ini sangat terbatas.

Berbeda dengan era sebelumnya, training camp (TC) jangka panjang tidak lagi bisa digelar.

Tim besutan Patrick Kluivert hanya punya waktu sekitar satu pekan bersama pemain BRI Super League.

Situasi ini kontras dengan Arab Saudi yang sempat mengadakan TC di Eropa pada Juli 2025.

Irak pun memiliki persiapan lebih panjang dibandingkan Indonesia.

Hal ini membuat Garuda tertinggal dalam hal kesiapan taktik maupun kebugaran.

Arya mencontohkan Jay Idzes yang bermain di Liga Italia.

Baca Juga: Profil Robin Kelder, Pemain Keturunan yang Bertemu Pelatih Timnas Indonesia U-23

Tidak mungkin klub melepas pemain abroad selama dua hingga tiga bulan untuk TC.

Mayoritas pilar Garuda saat ini memang berkarier di Eropa.

Mereka baru bisa bergabung pada 6 Oktober 2025, hanya dua hari jelang laga perdana.

Indonesia akan langsung menghadapi tuan rumah Arab Saudi pada 8 Oktober 2025.

Laga berikutnya menanti melawan Irak pada 12 Oktober di stadion yang sama.

Arya menegaskan bahwa TC panjang sudah bukan pilihan realistis.

Load More