- Tijjani Reijnders diharapkan bisa menjadi alternatif kreatif ketika Kevin De Bruyne dan Rodri absen.
- Statistiknya menunjukkan betapa sulitnya Reijnders menyesuaikan diri di posisi gelandang bertahan.
- Berdasarkan data Sofascore, ia tak memenangkan satu pun duel (0 dari 7), tak mencatat satu pun tekel sukses, dan hanya membuat dua kali pemulihan bola.
Suara.com - Kekalahan tipis Manchester City 0-1 dari Aston Villa akhir pekan lalu bukan hanya memutus rekor tak terkalahkan The Citizens di Premier League.
Dari kekalahan ini, sejumlah pemain tampil buruk, salah satunya kakak dari Eliano Reijnders, Tijjani Reijnders.
Diboyong dari AC Milan dengan harga £46,5 juta, Tijjani Reijnders diharapkan bisa menjadi alternatif kreatif ketika Kevin De Bruyne dan Rodri absen. Namun, di Villa Park, pemain keturunan Indonesia itu tampil di bawah ekspektasi.
Statistiknya menunjukkan betapa sulitnya Reijnders menyesuaikan diri di posisi gelandang bertahan.
Berdasarkan data Sofascore, ia tak memenangkan satu pun duel (0 dari 7), tak mencatat satu pun tekel sukses, dan hanya membuat dua kali pemulihan bola.
Sebaliknya, gelandang Aston Villa, Amadou Onana, tampil dominan dengan dua tekel sukses dan enam kemenangan duel.
“Reijnders terlihat tak nyaman dan gagal beradaptasi dengan peran sebagai jangkar permainan,” tulis analis FootballFanCast.
Tak hanya Tijjani Reijnders, pemain City lainnya Savinho juga tampil di bawah perfomance.
Dalam 84 menit bermain, Savinho kehilangan bola sebanyak 18 kali, hanya mencatat satu dribel sukses dari empat percobaan, serta gagal menuntaskan satu pun umpan silang akurat (0/5).
Baca Juga: Thomas Frank Puas Skuad Tottenham Hotspur 'Siksa' Everton
Dari 31 umpan yang dilepaskannya, hanya 71% yang tepat sasaran, dan lebih parah lagi, hanya 54% umpan di area lawan yang akurat.
Jurnalis Manchester Evening News, Simon Bajkowski, memberikan nilai 5/10 untuk performa Savinho dan menyebutnya sangat lemah dalam membantu serangan dan tak mampu membuka pertahanan Villa yang disiplin.
Kekalahan ini membuat Pep Guardiola menghadapi dilema besar jelang laga berikutnya melawan AFC Bournemouth awal November.
Baik Reijnders maupun Savinho kini disebut berisiko dicoret dari susunan starter.
“Guardiola harus segera mengambil keputusan berani. Jika City ingin kembali ke jalur kemenangan, mereka tak bisa terus mengandalkan pemain yang tampil di bawah standar,” tulis analis Kelan Sarson dalam ulasannya.
Kontributor: Azka Putra
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Legenda Inter Milan Serang Del Piero Saat Bilang Il Nerazzurri sebagai Tim Terkuat Serie A
-
Kevin Diks Tak Jadi Algojo Penalti, Keputusan Pelatih Monchengladbach Dikritik
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor! Ini 4 Calon Penggantinya, Thiago Motta?
-
Arsenal Tak Terbendung: Bukan Lagi 'Set-Piece FC', Kini Tim Terlengkap di Premier League!
-
SEKALI KLIK! Link Streaming Persib Bandung vs Persis Solo 27 Oktober 2025
-
Kondisi 3 Pemain Abroad Indonesia di Eredivisie: 2 Full Senyum, 1 Sedih
-
Aston Villa Hajar Manchester City, Bernardo Silva Kritik Rekan Setim
-
Jan Olde Riekerink Sindir Keras AFC: Level Asia Tapi Gak Pakai VAR, Aneh!
-
Cedera Parah Hantam Inter Milan: Mkhitaryan Terancam Absen 6 Pekan, Kondisi Marcus Thuram?
-
Pratama Arhan Balas Dendam di Liga Thailand! Comeback Gila-gilaan di Bangkok United