- Ada target meraih poin pada laga pembuka ketika Indonesia berhadapan dengan Zambia.
- Timnas U-17 sendiri saat ini sedang melakukan pemusatan latihan di Uni Emirat Arab.
- Pada laga pertama, Garuda Muda menelan kekalahan 1-2 dari Paraguay dan pada laga kedua ditahan imbang Pantai Gading 0-0.
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto berharap para pemainnya introspeksi sebelum bermain di Piala Dunia U-17 2025 Qatar yang dimulai pada pekan depan.
Nova berharap, introspeksi ini akan membuat para pemainnya bisa lebih fokus menatap Piala Dunia U-17.
Apalagi ada target meraih poin pada laga pembuka ketika Indonesia berhadapan dengan Zambia pada Selasa (4/11/2025) pukul 22.45 WIB.
"Saya harap pemain bisa terus melakukan introspeksi karena sekali lagi kita hanya satu minggu menuju Piala Dunia dan saya minta pemain lebih fokus agar kita bisa apa yang menjadi tujuan kita mendapat poin di pertandingan pertama semoga berhasil," kata Nova, dikutip dari video yang dibagikan PSSI, Selasa (28/10/2025).
Timnas U-17 sendiri saat ini sedang melakukan pemusatan latihan di Uni Emirat Arab. Di sana, mereka juga menggelar laga uji coba melawan tiga peserta Piala Dunia U-17 2025, dengan dua laga yang sudah dimainkan.
Pada laga pertama, Garuda Muda menelan kekalahan 1-2 dari Paraguay dan pada laga kedua ditahan imbang Pantai Gading 0-0. Pada pertandingan terakhir, Indonesia dijadwalkan menghadapi Panama pada Rabu (29/10/2025) waktu setempat.
Ketika mengomentari lawan-lawan yang dihadapi timnya, Nova mengaku sangat bersyukur karena timnya mendapatkan lawan-lawan yang sangat berkualitas.
Baik Paraguay, Pantai Gading, dan Panama adalah negara yang sudah berpengalaman bermain di Piala Dunia U-17.
Ketiga negara ini bahkan sudah menembus babak gugur turnamen sepak bola dunia kelompok usia muda ini, dengan prestasi terbaik dicatatkan Pantai Gading pada edisi 1987 dimana mereka menjadi tempat ketiga.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Tahan Imbang Pantai Gading di Uji Coba Jelang Piala Dunia U-17 2025
"Ya sekali lagi saya bersyukur ya. Saya bersyukur uji coba kami sebelum masuk ke Piala Dunia mendapatkan lawan-lawan yang saya bilang sangat berkualitas ya. Bukan hanya berkualitas secara bermain, tetapi secara postur, secara kecepatan ini yang memang kita cari," ungkap Nova, yang berusia 45 tahun itu.
Nantinya, setelah menghadapi Zambia, Indonesia akan melawan tim kuat Brasil pada Jumat (7/11/2025) pukul 22.45 WIB dan kemudian ditutup dengan menghadapi Honduras pada Senin (10/11/2025) pukul 21.45 WIB. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Hasil AC Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Luar Biasa, Rossoneri Gigit Jari di San Siro
-
Vietnam Tutup Jalan ke Final SEA Games 2025, Timnas Putri Indonesia Dihancurkan 0-5
-
Mo Salah Cetak Rekor Fantastis Usai Bawa Liverpool Menang, Arne Slot Berubah Drastis
-
Mikel Arteta Ngamuk Usai Arsenal Menang Berkat Dua Gol Bunuh Diri
-
Tren Enam Kemenangan Persib Hancur di Tangan MU, Begini Kata Pengganti Bojan Hodak
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
SEA Games 2025 Gagal Total, Akmal Marhali Soroti Peran Zainuddin Amali
-
Jelang AC Milan vs Sassuolo, Allegri Puji Sekaligus Peringatkan Jay Idzes Cs
-
Prediksi Michael Owen Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Cetak Assist Lawan Brighton
-
Arsenal Menang Beruntung, Kemampuan Viktor Gyokeres Makin Diragukan, Bakal Dibuang?