- Kylian Mbappé sebenarnya berpeluang mencetak hat-trick, namun justru memberikan kesempatan penalti kepada Vinicius.
- Sayangnya, winger asal Brasil itu gagal menuntaskannya dengan gol.
- Ketegangan antara Vinicius dan pelatih Xabi Alonso mencuat sejak kemenangan Real Madrid atas Barcelona di El Clásico.
Suara.com - Konflik internal di Real Madrid kembali mencuri perhatian publik Spanyol.
Kali ini, sorotan tertuju pada hubungan antara Vinicius Junior dan pelatih Xabi Alonso, setelah insiden penalti dalam laga melawan Valencia Los Blancos di Santiago Bernabeu.
Dalam pertandingan tersebut, Kylian Mbappé sebenarnya berpeluang mencetak hat-trick, namun justru memberikan kesempatan penalti kepada Vinicius.
Sayangnya, winger asal Brasil itu gagal menuntaskannya dengan gol.
Tindakan Mbappé ini menimbulkan berbagai spekulasi di media Spanyol.
Julio Pulido, jurnalis Cadena SER, menilai keputusan itu menunjukkan lemahnya posisi Vinicius di ruang ganti Madrid.
“Fakta bahwa Mbappe memberinya penalti menunjukkan betapa rapuh posisi Vinicius di ruang ganti,” ujar Pulido.
Ketegangan antara Vinicius dan pelatih Xabi Alonso mencuat sejak kemenangan Real Madrid atas Barcelona di El Clásico. Saat itu, Vinicius tampak kesal saat diganti dan langsung menuju ruang ganti tanpa menyalami pelatihnya.
Beberapa hari kemudian, pemain Brasil itu mengunggah permintaan maaf di media sosial.
Baca Juga: 10 Klub Top Eropa yang Menggila Musim Ini: Bayern Munich Lepas Rem
Namun, publik memperhatikan bahwa dalam pesannya ia meminta maaf kepada semua orang, kecuali kepada Xabi Alonso.
“Ini seperti uji kekuasaan dari Vinicius,” kata jurnalis Santi Ovalle.
“Dia meminta maaf, tapi dengan sengaja tidak menyebut nama sang pelatih.”
Meski demikian, Alonso tetap memberi kepercayaan kepada Vinicius untuk tampil sebagai starter di laga melawan Valencia.
Ia pun menerima jabat tangan pemainnya saat diganti. Banyak pihak menilai sikap Alonso menunjukkan kedewasaan dalam mengelola konflik.
“Xabi Alonso cerdas. Ia tetap memainkan Vinicius dan justru keluar sebagai pemenang dari situasi ini,” komentar Chazarri, pundit Spanyol.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur