Bola / Bola Indonesia
Selasa, 02 Desember 2025 | 12:33 WIB
John Herdman (IG John Herdman)
Baca 10 detik
  • John Herdman diwawancarai PSSI sebagai calon pelatih Timnas Indonesia.

  • Rekam jejaknya mengejutkan, pernah bawa Kanada ke Piala Dunia 2022.

  • Herdman belum melatih setahun dan belum pernah meraih gelar juara.

Suara.com - John Herdman muncul sebagai salah satu figur kunci dalam bursa calon pelatih kepala untuk Tim Nasional Indonesia.

Juru taktik asal Inggris ini dikabarkan telah masuk dalam daftar nama yang dievaluasi secara cermat oleh PSSI untuk menunjuk nahkoda baru bagi Skuad Garuda.

Laporan dari Sky Sports mengonfirmasi bahwa PSSI telah melaksanakan proses wawancara intensif dengan John Herdman.

Wawancara tersebut bertujuan untuk memahami secara mendalam ide, rencana program, dan kesiapan Herdman jika ia dipercaya untuk menangani Timnas Indonesia.

Meskipun namanya relatif baru dalam daftar perburuan pelatih tim nasional, riwayat karier Herdman menimbulkan sejumlah pertanyaan publik.

Salah satu fakta yang disoroti adalah bahwa Herdman tercatat belum pernah melatih tim atau klub mana pun selama satu tahun terakhir.

Perjalanan kepelatihan John Herdman dimulai dari posisinya sebagai pelatih di level junior tim Selandia Baru.

Ia kemudian menghabiskan total 12 tahun yang panjang dalam kancah sepak bola putri, mengumpulkan pengalaman berharga.

Pada tahun 2018, ia mendapatkan kesempatan untuk memimpin tim Kanada U-23, menandai transisinya ke sepak bola putra.

Baca Juga: Shin Tae-yong OTW Jakarta, Wawancara Pelatih Timnas Indonesia dengan PSSI?

Tidak lama setelah itu, Herdman dipromosikan dan didapuk sebagai pelatih untuk tim nasional senior Kanada, di mana ia mencetak kejutan besar.

Di bawah kepemimpinannya, bintang seperti Alphonso Davies dan rekan-rekannya sukses mengamankan tempat di putaran final bergengsi Piala Dunia 2022.

Pencapaian luar biasa ini tercatat sebagai momen historis karena Kanada terakhir kali berpartisipasi dalam Piala Dunia pada tahun 1986.

Usai perhelatan akbar tersebut, Herdman melanjutkan petualangannya dengan menangani sebuah klub MLS, Toronto FC.

Ia memimpin klub tersebut selama satu musim penuh, mencatatkan total 46 pertandingan dengan rata-rata perolehan 1,2 poin dalam setiap pertandingan.

Sayangnya, hasil yang dianggap kurang memuaskan, ditambah dengan munculnya beberapa kontroversi internal, menyebabkan ia harus meninggalkan jabatannya pada November 2024.

Load More