- Jordi Amat menilai target Piala Dunia 2030 terlalu jauh; fokus sebaiknya pada Piala AFF 2026 dan Piala Asia 2027.
- Pemain Persija ini menekankan prioritas utama adalah menyiapkan regenerasi pemain untuk membangun tulang punggung timnas jangka panjang.
- Diperlukan pelatih yang tepat guna menyatukan visi dan mempersiapkan transisi generasi pemain tim nasional secara matang.
Suara.com - Bek Persija Jakarta yang juga pemain keturunan Timnas Indonesia, Jordi Amat, angkat bicara soal target besar yang dibebankan PSSI kepada pelatih anyar Skuad Garuda.
Pelatih baru Timnas Indonesia yang kini mengarah kepada John Herdman disebut mendapat misi ambisius, yakni membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2030.
Namun, Jordi Amat menilai wacana Piala Dunia 2030 masih terlalu jauh untuk dibicarakan saat ini.
Menurutnya, Timnas Indonesia seharusnya fokus menjalani proses secara bertahap, mengingat masih banyak agenda penting yang harus dilewati dalam waktu dekat.
Turnamen seperti Piala AFF 2026 dan Piala Asia 2027 disebut Jordi Amat sebagai ajang krusial yang lebih relevan untuk menjadi pijakan awal dalam membangun kekuatan Timnas Indonesia ke depan.
"Ya, saya tahu itu masih cukup jauh, Piala Dunia berikutnya. Kami ingin berpikir selangkah demi selangkah," kata Jordi Amat.
Alih-alih terpaku pada target jangka panjang Piala Dunia 2030, Jordi Amat menilai fokus utama PSSI bersama pelatih baru Timnas Indonesia seharusnya adalah menyiapkan regenerasi pemain.
Ia menegaskan pentingnya membangun generasi baru yang kelak menjadi tulang punggung Skuad Garuda.
Jordi Amat menyadari, sejumlah pemain senior Timnas Indonesia saat ini tidak lagi berada di usia ideal untuk jangka panjang. Ia pun secara terbuka menyinggung faktor usia para pilar utama Tim Merah Putih.
Baca Juga: Keseriusan PSSI Kejar John Herdman Dapat Sorotan, Dinilai Ideal Tangani Timnas Indonesia
Pada tahun 2030 mendatang, Jordi Amat akan berusia 37 tahun. Sementara itu, Joey Pelupessy akan menginjak usia 36 tahun, disusul Thom Haye dan Sandy Walsh yang masing-masing berusia 34 tahun.
Dalam kondisi tersebut, keberadaan pelatih yang tepat dinilai sangat penting untuk menyatukan visi seluruh elemen tim dan mempersiapkan transisi generasi secara matang.
"Penting bagi kami untuk memiliki pelatih yang baik, yang dipercayai oleh semua orang dan semua orang bersamanya," ujar Jordi Amat.
"Anda tahu, sehingga kami bisa mempersiapkan generasi berikutnya dengan baik. Kami memiliki banyak pemain muda yang siap bermain."
Jordi Amat juga menyinggung kegagalan sebagian pemain muda yang belum berhasil melangkah lebih jauh di kesempatan sebelumnya.
Meski demikian, ia meminta agar proses tetap berjalan dan para pemain muda tidak kehilangan semangat.
Berita Terkait
-
Berapa Lama John Herdman Bakal Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Bedah Statistik John Herdman vs Shin Tae-yong, Bisa Bawa Timnas Indonesia ke 50 Besar Ranking FIFA?
-
Bukan Cuma Taktik, Ini yang Bikin John Herdman Dinilai Cocok Bawa Timnas Indonesia ke Level Dunia
-
Miliano Jonathans Makin Terbuang dari FC Utrecht, Siap Hengkang Bulan Depan?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
Terkini
-
Ogah Balik Man United, Marcus Rashford Berambisi Dipermanenkan Barcelona
-
Fiorentina Nasibmu Kini: Dulu The Magnificent Seven Serie A Kini di Dasar Jurang
-
Alexander Isak Bertekad Pulih Lebih Cepat
-
Italia di Bawah Tekanan Jelang Lawan Irlandia Utara, Gattuso Bicara Soal Mental dan Harga Diri
-
Pelatih Crystal Palace Ledek Arsenal, Sebut Menang Beruntung
-
Rasmus Hojlund Sindir Telak Manchester United Usai Raih Trofi Perdana Bersama Napoli
-
Sempat Terseok di Bundesliga, Kevin Diks Ungkap Beratnya Awal Karier di Jerman
-
7 Pemain Liverpool Terancam Absen saat Menjamu Wolves
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Hasil SEA Games 2025 jadi Gambaran Menatap Asian Games 2026