-
Elkan Baggott berpotensi besar dipinjamkan kembali oleh Ipswich Town pada bursa transfer Januari mendatang.
-
Pelatih Kieran McKenna masih mempertimbangkan kondisi cedera skuad sebelum melepas bek Timnas Indonesia tersebut.
-
Musim ini Elkan belum bermain di Premier League dan hanya tampil dua kali untuk U-21.
Suara.com - Masa depan Elkan Baggott bersama Ipswich Town kembali berada di persimpangan jalan. Bek muda berdarah Indonesia itu berpeluang kembali meninggalkan Portman Road dengan status pinjaman pada bursa transfer tengah musim.
Sejak resmi menjadi bagian Ipswich Town pada 2020, Baggott belum benar-benar mendapat tempat stabil di tim utama.
Alih-alih menjadi pilihan reguler, pemain berpostur jangkung tersebut justru lebih sering menghabiskan waktu dengan berpindah-pindah klub demi mendapatkan menit bermain.
Sejauh ini, Elkan Baggott sudah merasakan atmosfer kompetisi bersama lima klub berbeda sebagai pemain pinjaman. King’s Lynn Town, Gillingham, Cheltenham Town, Bristol Rovers, hingga Blackpool pernah menjadi pelabuhan sementara bagi bek Timnas Indonesia tersebut.
Kini, skenario serupa kembali mengintai.
Pelatih Ipswich Town, Kieran McKenna, tak menutup kemungkinan melepas Baggott untuk sementara waktu.
Menurutnya, opsi peminjaman masih sangat realistis mengingat persaingan ketat di skuad utama.
"Ini tentu saja menjadi bahan diskusi. Sejujurnya, mereka (Elkan Baggott dan Cameron Humphreys) berdua benar-benar kurang beruntung," kata McKenna dilansir dari TWTD.
Meski begitu, keputusan akhir belum akan diambil dalam waktu dekat.
Baca Juga: Bedah Statistik John Herdman vs Shin Tae-yong, Bisa Bawa Timnas Indonesia ke 50 Besar Ranking FIFA?
McKenna menegaskan, pihak klub masih perlu duduk bersama manajemen serta sang pemain untuk membahas langkah terbaik, terutama dengan mempertimbangkan kondisi tim secara keseluruhan.
Catatan cedera pemain Ipswich Town menjadi faktor krusial yang membuat rencana peminjaman belum bisa diputuskan secara cepat.
Situasi tersebut membuat staf pelatih harus berpikir dua kali sebelum melepas pemain pelapis.
"Saya rasa, yang terpenting adalah catatan cedera kami. Sangat sulit untuk memprediksi apa yang akan kami alami," katanya menambahkan.
McKenna juga menyoroti bahwa badai cedera bisa datang kapan saja, sehingga ketersediaan pemain belakang tetap menjadi kebutuhan mendesak.
“Dan saya akan mencoba mengingat-ingat apa saja cedera yang kami alami selain Wes (Burns) dan Conor (Townsend), yang cedera sebelum musim dimulai,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
Terkini
-
Rasmus Hojlund Sindir Manchester United usai Juara Bareng Napoli
-
Pelatih Ipswich Town: Elkan Baggott Kurang Beruntung
-
Tiga Wonderkid Marseille Unjuk Gigi di Paruh Musim 2025/2026, De Zerbi Beri Pujian
-
Kekecewaan Rizky Ridho Persija Jakarta Takluk dari Semen Padang Akibat Gol Bunuh Diri Jordi Amat
-
Lupakan Hasil Memalukan Kontra Semen Padang, Persija Fokus Incar 3 Poin di Laga Selanjutnya
-
Baru 17 Tahun, Lennart Karl Dinilai Layak Perkuat Jerman di Piala Dunia 2026
-
Pemain Keturunan Akui Timnas Indonesia Butuh Regenerasi
-
Jan Olde Riekerink Akhirnya Buka Suara: Siap Tampung Ivar Jenner atau Joey Pelupessy ke Dewa United?
-
Dipinggirkan Xabi Alonso, Endrick Resmi Hengkang ke Lyon dengan Status Pinjaman
-
Diincar AC Milan, Jay Idzes Bersaing dengan 3 Nama Termasuk Rekan Setimnya Sendiri