Suara.com - Tsania Marwa menemui Ketua Umum Komnas Anak Arist Merdeka Sirait untuk mengadukan masalah dirinya sulit bertemu buah hati, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.
Tsania mengaku kesulitan bertemu kedua anaknya sejak putusan sidang cerai di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, pada 15 Agustus 2017.
"Yang mau kami sampaikan di sini ibu Tsania Marwa minta pertolongan untuk melakukan pemanggilan kepada Pak Atalarik Syach ini untuk diberikan penjelasan, apa yang dia lakukan itu, menghambat ibu Tsania Marwa bertemu anak adalah melanggar hukum," kata Arist kepada media di Komnas Perlindungan Anak, Kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu (10/12/2017).
Arist menjelaskan, undang-undang telah mengatur adanya larangan untuk tidak mempertemukan anak-anak dengan orangtuanya.
"Setiap orang sekalipun sudah ada putusan pengadilan menyatakan hak asuh jatuh pada salah satu orangtuanya, salah satunya tidak boleh dilarang bertemu anaknya karena itu kewajiban," jelas lelaki yang memelihara rambut gondrong itu.
Rencananya, dalam waktu dekat, lembaga Komnas Anak akan memanggil Atalarik untuk meminta penjelasan, mengapa Tsania sampai sulit bertemu putra-putrinya.
"Oleh karena itu Komnas Perlindungan Anak akan melakukan langkah-langkah klarifikasi dan mediasi memanggil Pak Atalarik Syach untuk kami berikan penjelasan kalau apa yang dilakukan itu bisa dikategorikan pelanggaran hukum dan pelanggaran hak anak," tuturnya.
"Jadi sekali lagi ibu Tsania Marwa datang minta perlindungan agar bisa bertemu dengan anaknya dalam waktu dekat karena sudah empat bulan tidak ketemu kedua anaknya," imbuh dia.
Baca Juga: Tsania Marwa Datangi Komnas Anak, Ada Apa?
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Nadya Almira Dicap Pembunuh: Ini Gak Semudah Isu Orang Ketiga
-
Pandji Pragiwaksono: New York Bau Pesing, Tapi Sekolah Negeri Gratis
-
Punya Mobil Mewah dan Kuda, Taqy Malik Malah Minta Bantuan Masyarakat untuk Pembebasan Lahan Masjid
-
Usai Bantu Yai Mim, Aviwkila Diduga Alami Teror Gaib Berturut-turut
-
Taqy Malik Pernah Tolak Pembebasan Lahan Masjid, Kini Bikin Gerakan Galang Dana Demi Pelunasan Tanah
-
Kapal Aktivis Pengangkut Bantuan Diadang Pasukan Israel, Wanda Hamidah: Ini Tindakan Ilegal
-
6 Bulan 'Ngebom' di New York, Pandji Pragiwaksono Nangis Menghadap Patung Liberty
-
Film Antologi 4 Kisah Perempuan Penuh Makna, Disutradarai 4 Perempuan Tampil Memukau di JWC 2025
-
Soimah dan Andhika Pratama Bahas Persaingan 'Tak Sehat' di Dunia Artis
-
Tak Sanggup Lagi Biayai Pengobatan Korban yang Ditabrak, Nadya Almira Minta Bantuan Polisi