Suara.com - Michael Yukinobu Defretes alias Nobu membenarkan berkas perkara kasus video syur bersama Gisella Anastasi (Gisel) sudah sampai ke kejaksaan. Sampai saat ini, Nobu masih menunggu proses perkaranya tersebut.
Saat menjalani wajib lapor Senin (16/2/2021) siang tadi, Nobu mengaku tidak ada pembicaraan mengenai berkasnya dengan pihak penyidik.
"Itu belum ada obrolan sama sekali. Tapi berkas sudah dikirim," kata Nobu, usai menjalani wajib lapor di Polda Metro Jaya.
Sama seperti yang sudah-sudah, selama wajib lapor lelaki asal Medan itu mengaku hanya menandatangani absen. Itu dilakukan sebagai tanda kehadirannya telah melaksanakan wajib lapor.
"Wajib lapornya seperti biasa dan ini sudah yang ke-11. Nggak ada yang beda sama seperti sebelumnya. Tetap kooperatif, menghargai wajib lapor itu," katanya menyambung.
"Belum ada obrolan (berkas) itu dan tidak ada wajib lapor sampai kapan juga nggak ada. Hanya mengikuti proses tetap datang. Berusaha nggak absen aja," tutur Nobu.
Walau belum mengetahui kepastian berkasnya, Nobu hanya bisa bersikap kooperatif. Bahkan dia pasrah dengan segala bentuk proses hukum.
"Pastinya saya sudah bersikap dewasa, bersikap lebih baik menanggapi proses hukum ini. Pastinya saya akan bertanggung jawab," imbuh Nobu.
Baca Juga: Dicibir Nggak Modal, Wijin Beri Kado Valentine Ini ke Gisella Anastasia
"Apa pun itu saya akan menjalankan dengan baik dan memang siap nggak siap harus siap secara fisik dan mental," ucap Nobu.
Kini Nobu hanya menanti proses hukum selanjutnya. Dia berharap semua persoalannya bisa selesai dengan baik.
"Sebetulnya belum ada obrolan. Tapi tetap apa pun yang terjadi saya serahkan sama Yang di Atas, serahkan ke pihak yang berwajib. Mereka yang akan memberikan keadilan yang baik buat saya," kata Nobu.
Berbeda dengan Nobu, Gisella Anastasia membantah berkasnya sudah sampai ke kejaksaan.
"P19, belum (lengkap). Kita masih nunggu," ujar Gisella Anastasia baru-baru ini.
Seperti diketahui, Gisella Anastasia (Gisel) dan Nobu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus video asusila. Keduanya terancam hukuman maksimal hingga 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Gisel Nyesek Kenang Momen Ceria Mpok Alpa Bareng Gempi, Tak Tahu Lagi Berjuang Sembuh
-
Sadar Gempi Bisa Bingung Lihat Ibunya Gonta-ganti Pasangan, Gisel Terapkan Pola Asuh Terbuka
-
Beda dari yang Lain, Gisella Anastasia Konsisten Kenalkan Pacar ke Gempi
-
Beda Usia 8 Tahun dengan Cinta Brian, Gisella Anastasia Awalnya Enek: Gak Mau Lihat
-
Gisella Anastasia Ungkap Momen Cinta Brian Nyatakan Cinta, Kalimatnya Bikin Tersentuh
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Bukan Tak Mau Bayar, Leony Vitria Kesal Hasil Bayar Pajak Cuma Dirasakan Pejabat
-
The Panturas Tuai Kritik: Tolak Pestapora karena Freeport, Tapi Manggung di Event Sponsor Sama
-
Ada Saja Tangan Usil Netizen, Sebut Penutupan Toko Kue Ashanty Cuma Gimik karena Kini Dibuka Lagi
-
Dian Sastro Hadiri TIFF 2025, Tampil Elegan dengan Pin Bajak Laut One Piece yang Curi Perhatian
-
Eza Gionino Ternyata Sempat Ucap Talak Satu Sebelum Digugat Cerai
-
Viral Nenek 71 Tahun Meninggal Seminggu Setelah Wisuda S3 di UIN Walisongo
-
Toko Kue Lumiere Buka Lagi, Ashanty Tak Jadi PHK Massal
-
Andovi da Lopez Bongkar Masalah Besar di Balik Demo Indonesia
-
Tangis Eza Gionino Pecah, Kangen Anak yang Dibawa Istri saat Tinggalkan Rumah
-
Beda Jauh dari Indonesia, Anggota DPR Jepang Bongkar Soal Tunjangan Hingga Etika Mundur dari Jabatan