Suara.com - Model dan presenter Patricia Gouw rupanya menjadi salah satu korban kasus penipan berkedok deposito di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya. Presenter acara gosip Insert Trans TV ini rugi hingga Rp 2 miliar.
Hal itu diungkap Patricia Gouw di podcast Deddy Corbuzier yang diunggah Rabu (67/3/2022). Patricia datang bersama kuasa hukumnya. Finalis Miss Indonesia 2012 ini mengaku kasusnya sudah terjadi sejak 2020.
"Sejuurnya aku takut aku, lebih ke mental. Aku enggak siap ngomong, hari ini aku berani ngomong. Aku juga bersama lawyer yang mengerti permasalahan ini. Aku enggak bisa ngomong dari sudut pandangku, takut salah," kata Patricia Gouw.
Menurut pengacara Patricia Gouw, kasus ini lebih kepada dugaan tindak pidana pencucian uang perbankan. Pelakunya ada tiga orang yakni Hendri Surya, Suwito Ayub dan Jun Indrian.
"Total kerugiannya kurang lebih Rp 15 T," ujar pengacara Patricia Gouw. Tentu saja, korban dalam kasus ini bukan hanya Patricia Gouw. "Ada enam ribu korban lainnya," imbuh Patricia Gouw.
Patricia Gouw mengaku ada orang besar di balik kasus ini. Hal itu menjadi alasan dirinya takut untuk bicara.
"Aku sendiri takut. Kita enggak tahu siapa yang kita hadapi. Apalagi ini kelas kakap banget. Aku takut diapa-apain. Sekarang berani ngomong karena sudah siap mental dan aku ditemani lawyer yang tahu permasalahannya ini," tutur Patricia Gouw.
Patricia Gouw mengakui, salah satu alasan dirinya berani bicara karena ramainya kasus binary option dengan tersangka Indra Kenz dan Doni Salmanan. Menurutnya, kasus yang ia hadapi lebih besar.
"Aku juga agak sejujurnya enek dengan pemberitaan saat ini permasalahan IK dan DS. Mereka membuat rugi berapa M sih, enggak sampai T loh, belum. Tapi setiap hari semua media ngomongin mereka, mau radio, berita selebriti, makanya dibicarakan. Tapi ini Rp 15 T dan enggak ada yang ngomongin. Kenapa sih negara ini harus viral baru ada justice gitu," katanya mengeluh.
Baca Juga: Depresi Ditipu Miliaran Rupiah, Patricia Gouw Hijrah ke Bali
Berita Terkait
-
Bintang 'Wicked: For Good' Sulap Singapura Jadi Dunia Oz di Premiere Megah Asia-Pasifik
-
Bukan Hinaan, Julukan Jenaka Patricia Gouw untuk Raisa dan Tasya Farasya Banjir Pujian
-
Paspor Patricia Gouw Rusak Distaples Orang Bandara, Berimbas Gagal ke Eropa
-
Villa yang Ditinggali Patricia Gouw di Bali Kebanjiran, Mertua Jadi Korban
-
Perjuangan Patricia Gouw Obati Kepala Peyang Anaknya
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dunia Nyata vs Akting: Jerome Kurnia dan Nadya Arina Sulit Bangun Chemistry di Film
-
Junior Roberts dan Shanice Margaretha Resmi Gabung, Plot Cinta Sedalam Rindu Semakin Rumit
-
Hamish Daud 'Dijebak' Ikut Casting Film Malam 3 Yasinan
-
Penerbangan Terakhir: Drama Perselingkuhan Pilot Muda dengan Pramugari
-
Selamat Tinggal MTV: Mengenang VJ Ikonik Era Kejayaan
-
4 Alasan McKenna Grace-Mason Thames Paling Pas Jadi Rapunzel-Flynn Rider
-
Sinopsis Undercover Miss Hong, Drakor Komedi Baru Park Shin Hye dan Ko Kyung Pyo
-
Review The Carpenter's Son Versi Non-Kristen: Eksperimen Menarik tapi Hasil Setengah Matang
-
Bukan Hantu Biasa, Wulan Guritno Bawa Horor Naratif ke Malam 3 Yasinan
-
The Amazing Spider-Man Malam Ini di Trans TV: Sang Pahlawan yang Lebih Gelap dan Emosional