Suara.com - Penampilan NIKI, Rich Brian dan rapper Warren Hue di Festival Musik Coachella 2022 sukses menyita perhatian publik. Mereka disebut-sebut musisi Indonesia pertama yang tampil di panggung Coachella.
Namun ternyata jauh sebelum mereka bertiga, sebenarnya sudah ada satu musisi Indonesia yang sampai ke panggung Coachella. Ia adalah Dougy Mandagi, musisi kelahiran Bitung, Sulawesi Utara.
Yuk mari mengenal Dougy Mandagi, musisi Indonesia pertama yang tampil di Coachella.
1. Dougy Mandagi Tampil di Coachella 2010
Sosok Dougy Mandagi pertama kali diungkap oleh salah satu netizen di Twitter dengan akun @salmansgr. Sang pemilik akun menyebutkan bahwa Dougy Mondagi tampil di Coachella pada tahun 2010.
Bukan sebagai musisi solo seperti NIKI, Rich Brian ataupun Warren Hue, Doughy Mandani tampil bersama bandnya, The Temper Trap.
2. Vokalis The Temper Trap
The Temper Trap merupakan band yang digawangi Dougy sejak tahun 2005. Band ini berasal dari Melbourne, Australia, namun banyak berkiprah di skena musik dan Eropa.
Band ini digawangi oleh Dougy (vokal), Jonathan Aherne (bass), Toby Dundas (drummer) dan Joseph Greer (gitar). The Temper Trap juga pernah mengisi Big Sound Festival di Jakarta tahun 2015.
3. Tak Banyak Berkarier di Indonesia
Dougy Mandagi memang tidak banyak berkarier di Indonesia seperti musisi Tanah Air lainnya. Hal inilah yang membuat pendengar musik Tanah Air masih asing mendengar namanya. Begitu juga banyak yang tak tahu Dougy Mandagi pernah tampil di Coachella.
4. Video Tampil di Coachella Bisa Diakses di YouTube
Terlebih penampilan Dougy Mandani di panggung Coachella bersamaThe Temper Trap, band asal Australia. Namun tetap saja, jika bicara soal musisi Indonesia yang pertama kali tampil di panggung Coachella adalah Dougy Mandani.
Baca Juga: Profil Dougy Mandagi, Musisi Asal Indonesia yang Juga Tampil di Coachella
Video penampilan Dougy Mandani di Coachella tahun 2010 pun masih bisa diakses di YouTube.
5. Tinggal Pindah-Pindah Sejak Kecil
Dougy Mandani yang lahir 20 Januari 1980 ini awalnya tumbuh di Bitung, Sulawesi Utara. Namun ketika berusia 6 tahun, Dougy mulai tinggal berpindah-pindah, mulai dari Hawaii, Bali, kembali ke Sulawesi, lalu ke Melbourne.
6. Bentuk The Temper Trap Tahun 2005
Sejak usia remaja, Dougy Mandani berkenalan dengan dunia musik Bermula jadi musisi jalanan, Dougy mengembangkan bakat bermusiknya secara mandiri. Hingga kemudian pada tahun 2005, Doughy bertemu dengan rekan satu visi lalu membentuk The Temper Trap.
7. Terkenal di Inggris
The Temper Trap memproduksi album perdana mereka, "Conditions" di Melbourne kemudian mempromosikannya di Inggris tahun 2009. Hal inilah yang menjadi awal perjalanan The Temper Trap di Inggris.
8. "Sweet Disposition" Jadi Lagu Populer
Salah satu lagu populer dari Temper Trap adalah "Sweet Disposition" yang dikenal di berbagai negara terutama Inggris, Belgia dan Irlandia. Lagu ini juga menjadi soundtrack dalam film "500 Days of Summer".
9. "Sweet Disposition" Antarkan ke Panggung Coachella
Berkat "Sweet Disposition", The Temper Trap meraih kesuksesan cukup besar di Inggris dengan memenangkan Best Group dan Most Popular Australian Single di ajang ARIA Music Awards 2010. Kesuksesan itulah yang mengantarkan Dougy dan kawan-kawannya di panggung Coachella di tahun yang sama.
Tag
Berita Terkait
-
Profil Dougy Mandagi, Musisi Asal Indonesia yang Juga Tampil di Coachella
-
Nikita Mirzani Bangga dengan Musisi Indonesia Tampil di Coachella, tapi Malah Sindir Artis Ini: Gak Banyak Gaya
-
CL Bagikan Pernyataan Menyentuh tentang Reuni Kejutan 2NE1 di Coachella 2022
-
Buat Heboh Coachella 2022, Apa Kesibukan Para Member 2NE1 Setelah Bubar?
-
7 Fakta dan Keistimewaan Konser Musik Coachella
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit