Suara.com - Seniman Remy Sylado meninggal dunia akibat stroke. Lelaki 77 tahun ini meninggal dunia di kediamannya, Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin (12/12/2022) sekitar pukul 10.30 WIB. Hari ini novelis Ca-bau-kan ini telah dimakamkan.
Remy Sylado dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan hari ini, Selasa (13/12/2022). Pastor Yohanes Ismaryanto memimpin upacara pemakaman, diikuti dengan nyanyian rohani dari keluarga serta kerabat.
Istri Remy Sylado, Emmy Tambayong awalnya tegar melepas kepergian sang suami. Namun tak lama setelahnya, tangis pun tumpah untuk lelaki peraih tiga Piala Citra ini.
Pada kesempatan ini pula, Emmy Tambayong mewakili suaminya meminta maaf. Sebab ia sadar, semasa hisup suaminya dikenal sebagai sosok kritikus seni yang tersohor.
"Barang kali didalam kehidupannya sampai hari ini kritikannya bisa menyakitkan, saya mohon maaf," kata Emmy Tambayong di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan pada Selasa (13/12/2022).
"Tapi saya tahu, dia tidak bermaksud menyakiti tapi ingin memperbaiki suatu kesalahan," imbuh istri mendiang Remy Sylado.
Emmy Tambayong juga meminta doa kepada para pelayat bukan hanya untuk suami, tapi juga dirinya. Sebab bukan hal mudah melepas seseorang yang dicintai.
"Sekali lagi saya memohon doa dari bapak ibu sekalian, agar bisa kuat menata kehidupan ini sendiri," kata Emmy Tambayong.
Meski sulit, tapi Emmy Tambayong yakin suaminya tersebut sudah tenang berada di sisi Tuhan. "Penderitaannya selama dua tahun sudah selesai. Sekarang dia bisa hidup dengan tenang di surga. Terima kasih."
Baca Juga: Dipimpin Pastor, Pemakaman Remy Sylado Penuh Haru dan Khidmat
Sebagai informasi, Remy Sylado memang bukan hanya dikenal sebagai sastrawan atau aktor. Ia juga merupakan kritikus yang diakui oleh Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun.
Melansir Barisan, Cak Nun melihat nama Remy sebagai kritikus seni paling disegani. "Sangat sulit menyamai tulisan Remy, terutama dalam penggalian referensi dari sumber aslinya," ujar Cak Nun dalam laman website tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Debut Jadi Sutradara, Iko Uwais Sumbangkan Hasil Penjualan Tiket Film Timur untuk Korban Bencana
-
Soundrenaline 2025: Revolusi 'Sana-Sini' yang Menghidupkan Denyut Nadi Musik Indonesia
-
Di Balik Layar Film Modual Nekad: Totalitas Gisel, Hijab 'Natal' Gempi hingga Strategi Gading Marten
-
Shooting Star, Sebuah Surat Cinta untuk Kehilangan yang Belum Usai dari Eileen Pandjaitan
-
Sinopsis Film Semua akan Baik-Baik Saja: Disutradarai Baim Wong, Reza Rahadian Jadi Pemeran Utama
-
Disebut Simpanan Ridwan Kamil, Ini Sosok Safa Marwah Sahabat Dinar Candy
-
Deretan Drama Korea Kim Woo Bin, Pernah Jadi Jin Ajaib!
-
Film Malam 3 Yasinan: Debut Menantang Shalom Razade dan Hamish Daud
-
Deretan Drama Korea Genre Komedi Romantis Sepanjang 2025, Bisa Ditonton di Netflix!
-
Sinopsis His & Hers, Kisah Jurnalis Ungkap Kasus Pembunuhan Penuh Misteri