Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris turut buka suara terkait viralnya kembali kasus pembunuhan Kopi Sianida yang menjadikan Jessica Wongso sebagai terdakwa. Hotman Paris mengatakan bahwa jika di Eropa, Jessica tak bisa divonis dengan hukuman 20 tahun penjara.
"Di Eropa dan juga di Amerika, seseorang tidak bisa divonis hukuman berat seperti ini kalau buktinya masih ragu-ragu, harus absolut," kata Hotman Paris dilihat dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (4/10/23).
Lebih lanjut Hotman Paris menjelaskan bahwa harus ada bukti absolut untuk bisa memvonis sesorang dengan hukuman seperti yang diterima Jessica Wongso. Sementara itu, Hotman Paris menilai bukti telak itu tidak ditemukan di kasus pembunuhan Kopi Sianida Jessica Wongso
"Artinya, tidak boleh ada keraguan sedikit pun, artinya harus ada bukti telak. Dalam kasus Jessica bukti itu tidak ada yang telak. Saya tidak tahu ini kesalahan siapa," katanya.
Hotman juga menilai kasus tersebut tidak menerapkan prinsip tentang adanya dua alat bukti sebelum seseorang dapat dipidana.
"Lebih menonjol keyakinan hakim," katanya.
Hotman juga menyoroti sosok saksi ahli yang memberatkan Jessica Wongso dalam kasus tersebut. Menurutnya, terdapat kejanggalan dalam kesaksian yang diberikan sosok tersebut.
"Saksi ahli tentang racun tersebut berani mengatakan bahwa racun tersebut diletakkan tanggal sekian jam sekian. Padahal dia memeriksa hasil tersebut sudah hampir beberapa minggu setelah kematian almarhum. Jadi, bagaimana mungkin dia bisa tahu jam berapa diletakkan itu racun. Hanya Tuhan yang tahu apakah ada racun dan diletakkan jam berapa," kata Hotman pula.
Hotman mengatakan, kesaksian ahli racun itu dibuat sedemikian rupa agar publik menilai memang Jessica pelaku pembunuhan dalam kasus tersebut.
Baca Juga: Otto Hasibuan Ungkap Jaksa Tak Pernah Uraikan Sianida dalam Tubuh Wayan Mirna
"Kesaksiannya itu dibuat sedemikian rupa agar dia mengatakan jam sekian racun tersebut diletakkan, karena memang jam segitu bersamaan Jessica sudah ada di meja. Jadi, seolah-olah sudah ada Jessica di TKP pada saat racun tersebut dimasukkan dalam gelas, sehingga tentu orang akan beranggapan satu-satunya yang diduga meletakkan adalah Jessica karena jamnya bersamaan," kata Hotman.
Hotman pun mengaku meprotes keras kesaksian ahli racun tersebut. Menurutnya, tidak mungkin seorang ahli racun bisa mengetahui waktu pasti kapan racun dalam kasus tersebut dimasukkan ke dalam gelas.
"Itu saya protes keras itu, karena tidak mungkin ahli bisa mengetahui jam berapa racun tersebut dimasukkan kalau dia hanya sebagai ahli," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
-
Otto Hasibuan Ungkap Jaksa Tak Pernah Uraikan Sianida dalam Tubuh Wayan Mirna
-
Grasi Satu-satunya Peluang Jessica Wongso Bisa Bebas, Hotman Paris Ajak Netizen Memohon ke Presiden Jokowi
-
Wirang Birawa Terang-terangan Sebut Pembunuh Mirna Bukan Jessica Wongso: Lantas Siapa?
-
Bukan Hanya Kopi Sianida, Jessica Wongso Punya 14 Kasus Hukum di Australia
-
Otto Hasibuan Sudah Yakin Jessica Wongso Tak Akan Menang, Ini Penyebabnya
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
5 Koleksi Tas Chanel Shandy Aulia, Bikin Makin Kece saat Liburan ke Spanyol
-
Kenapa The Great Flood Disebut Mirip Film Sore: Istri dari Masa Depan?
-
Mau Poligami, Insanul Fahmi Ogah Ceraikan Inara Rusli dan Istri Sah: Laki-Laki Harus Tanggung Jawab
-
Sinopsis Film The SpongeBob Movie: Search for SquarePants, Siap Tayang di Bioskop 24 Desember 2025
-
Diserang Avatar, Sanggupkah Agak Laen: Menyala Pantiku! Capai 9 Juta Penonton?
-
Siapa Sosok Inisial R Diduga Kekasih Baru Aura Kasih?
-
Nekat atau Strategi? Film Timur Hadapi Gempuran Avatar: Fire and Ash di Bioskop Akhir Pekan Ini
-
Review The Great Flood: Film Bencana atau Sci-Fi? Cerita Ambisius yang Kehilangan Arah
-
Im Si Wan dan Seol In Ah Bakal Beradu Akting di My Guilty Person, Intip Sinopsisnya!
-
Avatar: Fire and Ash Menggila di Bioskop Indonesia, The Conjuring Tinggal Tunggu Waktu Tergeser