Suara.com - Pakar telematika Abimanyu Wachjoewidajat menyoroti rekaman CCTV yang pernah diputar di sidang kasus pembunuhan Mirna Salihin dengan terdakwa Jessica Wongso pada tujuh tahun lalu. Abah, sapaan akrab Abimanyu menganalisa video Jessica yang terlihat seperti sedang menggaruk-garuk paha, sinyal gatal terkena sianida.
"Kalau orang gatal, dia menggaruk-garuk gerakannya berulang nggak? Kalau dia gatal dan gerakannya berulang, kira-kira lingkungannya ikut gatal atau nggak?" ujar Abah dalam video yang diunggah ulang akun TikTok @astychristie, Jumat (13/10/2023).
Abah mengatakan hal tersebut karena pada saat Jessica menggaruk-garuk pahanya, pergerakan orang-orang di sekitar ikut berulang. Itu berarti kata Abah, sebenarnya tak ada gerakan tangan Jessica yang berulang.
"Coba lihat lagi videonya, itu di belakang dia kan ada orang kenapa gerakannya ikut berulang? Kalau saya lagi menggaruk hidung dan lagi jalan, ya jalan aja. Tapi di situ tangan orang di belakang juga jadi ikut naik turun naik turun," kata Abimanyu.
Abimanyu beranggapan bahwa gerakan berulang dalam satu ketukan yang sama tak mungkin terjadi tanpa janjian. Karena itu, ia langsung menduga kuat bahwa rekaman CCTV tersebut rekayasa.
"Iya ada pengulangan bareng sama di sini menggaruk. Terus iramanya juga sama, gerakannya samaan," ujarnya.
Sejumlah warganet lantas menduga sekarang ini Prof Eddy Hiariej, guru besar Ilmu Hukum Pidana di UGM sedang panik. Sebab dia sempat bilang kalau rekaman CCTV tak mungkin bisa direkayasa.
Eddy adalah salah satu ahli yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus tujuh tahun lalu. Dia juga berkeyakinan bahwa Jessica adalah pembunuh Mirna menggunakan racun sianida.
"Sekarang Prof Eddy yang panik," kata @goresan***.
"Dan profe Eddy mulai gelisah," kata @alinearies***.
"Prof Eddy tamatan apa ya?" kata @taptap***.
"Prof Eddy ini sebenarnya ahli hukum, forensik atau CCTV sih heran gue," kata @fadh**.
Berita Terkait
-
Wajah Jessica Wongso Tak Terlihat di Rekaman CCTV Terbaru, Pakar Heran Kenapa Edi Darmawan Begitu Percaya Diri
-
Menang Penghargaan dari TikTok, Fuji Dikritik Pidato Tanpa Ucap Salam
-
Bukan Jessica Wongso, Kamaruddin Simanjuntak Duga Kematian Mirna Salihin Karena Tikus yang Diracun
-
Fuji Akui Nonton Asnawi Bertanding Bola Jadi Salah Satu Prioritasnya
-
6 Fakta Fuji Menang TikTok Awards 2023, Dicap Sombong Karena Lakukan Hal Ini
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Meriam Bellina Puas Perankan Ibu di Film Tukar Takdir: Bisa Lihat Nicholas Saputra Mandi!
-
5 Fakta Crime Scene Zero Netflix, Reality Show Misteri Korea yang Bikin Penasaran
-
Tak Cuma Horor, Ini 9 Film Adaptasi Stephen King dengan Rating Tertinggi Sepanjang Masa!
-
Dituding Sebarkan Propaganda Negatif, Akting Jun Ji Hyun di Tempest Tuai Kecaman Netizen China
-
Kunto Aji Skakmat Narasi Keracunan MBG: Murni Nggak Kompeten Aja Sangat Mungkin Kok
-
Babak Baru Kasus Pemukulan Karyawan Zaskia Mecca: Oknum TNI Resmi Diamankan
-
7 Pengisi Suara Dark Moon: The Blood Altar, Adaptasi Webtoon 'ENHYPEN' Tayang Perdana Awal 2026
-
Imbas Video Viral, Starbucks Malaysia Ambil Tindakan Tegas Pecat Barista yang Hina Turis
-
Titi DJ Nyaman Curhat dengan Thomas Djorghi: Dia Enggak Sok Tahu
-
Titi DJ dan Thomas Djorghi Makin Lengket: Dari Makan Bareng, Teleponan, hingga Jadi Tempat Curhat