Bareng Suami, Bunga Citra Lestari Hadiri Pemakaman Ayah Bimbim Slank

Suara.com - Pemakaman ayah Bimbim Slank, Sidharta Manghurudin Soemarno di TPU Karet Bivak, Jakarta, Selasa (5/3/2024) turut diramaikan sejumlah artis. Selain para personel Slank, terlihat pula sosok Bunga Citra Lestari (BCL) dan Tiko Aryawardhana.

Pantauan Suara.com di lokasi, Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana datang dengan busana berwarna senada. Tiko memakai kemeja putih, sedangkan BCL memakai busana putih kekuningan.

Sesampainya di area makam, Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana langsung menyapa Bimbim Slank beserta istri, Reny Setiawati. Tiko menyalami Bimbim, sedangkan BCL berpelukan dengan Reny.

Selesai menyapa keluarga, Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana kemudian melakukan prosesi tabur bunga, yang dilanjut dengan doa. Keduanya kemudian berbincang-bincang lagi dengan keluarga Bimbim, sebelum akhirnya pamit meninggalkan area pemakaman.

Sayangnya, Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana enggan melakoni sesi wawancara dengan awak media usai ziarah ke makam ayah Bimbim Slank. Mereka langsung meminta waktu untuk meninggalkan lokasi.

Ayah Bimbim Slank meninggal dunia di RS Asri, Jakarta pada pukul 21.27 malam tadi. Kabar duka diumumkan langsung lewat akun Instagram resmi Slank.

Prosesi pemakaman ayah Bimbim Slank sendiri dilangsungkan pada pukul 13.00 tadi. Bimbim yang tidak ikut mengangkat keranda tampak memimpin iring-iringan jenazah dari mobil ambulans.

Bimbim Slank baru ikut berpartisipasi saat jenazah akan dikeluarkan dari keranda. Ia ikut turun ke liang lahad untuk mengatur posisi jasad sang ayah.

Bimbim Slank tampak cukup tabah untuk mengantar kepergian lelaki yang paling ia cintai itu. Sama sekali tidak terlihat air mata yang menggenang membasahi mata Bimbim.

Baca Juga: Tegar, Bimbim Slank Antar Jenazah Ayah sampai ke Liang Lahad

Hanya saja, Bimbim Slank tidak menyampaikan kalimat sambutan usai proses pemakaman sang ayah. Ucapan hanya datang dari perwakilan manajemen Slank sekaligus keluarga, Ahmad Ramadhani.

“Mohon maaf atas segala kesalahan almarhum, baik yang disengaja maupun tidak. Bagi yang masih punya masalah atau utang piutang, bisa langsung menghubungi anak-anak almarhum,” kata Ahmad Ramadhani.