Suara.com - Di tengah kasus pembunuhan Vina Cirebon yang kembali menjadi sorotan, salah satu pelaku yang telah bebaas, Saka Tatal justru mengaku dirinya menjadi korban salah tangkap dalam kasus tersebut.
Saka Tatal mengaku menjadi korban salah tangkap ketika ditanya soal 3 pelaku kasus pembunuhan Vina Corebon lainnya yang masih menjadi buronan sampai sekarang.
Saka Tatal mengaku tak mengenal Andi, Dani, Egi atau Pegi alias Perong yang merupakan 3 pelaku kasus pembunuhan Vina yang masih menjadi buronan.
"Permasalahnnya saya juga nggak tahu pak, saya saja jadi korban salah tangkap," kata Saka Tatal dilansir dari Metro TV, Sabtu (18/5/2024).
Karena menjadi korban salah tangkap itu, Saka Tatal sempat dijatuhkan vonis 8 tahun penjara. Namun, ia hanya dipenjara selama 4 tahun kurang karena mendapatkan banyak remisi.
BACA JUGA: Bongkar Kejanggalan Kasus Vina Cirebon, Hotman Paris: Kok Orangtuanya Enggak Diperiksa?
BACA JUGA: Terawang Nasib 3 Pelaku Buron Kasus Vina Cirebon, Wirang Birawa: Sebentar Lagi Tertangkap
"Saya bebas tahun 2020 bulan April. Saya divonis 8 tahun, tapi menjalani hukuman 4 tahun kurang karena dapat remisi," ujar Saka.
Saka Tatal merasa dirinya menjadi korban salah tangkap, karena di hari kejadian Vina dan Eky meninggal dunia itu dirinya berada di rumah pamannya.
"Saya pada waktu malam itu, posisi ada di rumah sama paman saya. Jadi saya tidak tahu (soal kejadian tersebut)," ujarnya.
Esok harinya, Saka Tatal juga sedang mengisi bensin bersama saudaranya. Kemudian, banyak polisi yang menantinya dan langsung membawanya tanpa menjelaskan kasusnya.
"Waktu itu saya baru bangun tidur, main ke rumah saudara. Saya ngisin bensin sama adiknya, nah habis itu kan saya mau ngisi bensin. Habis pulang ngisi bensin tiba-tiba ada polisi dan saya nyamperin. Habis nyamperin, saya langsung ditangkap tanpa sebab sama sekali, tidak dipertanyakan kasusnya apa, masalahnya apa tidak sama sekali," jelas Saka.
Selain mengaku menjadi korban salah tangkap, Saka Tatal juga berusaha membantah bahwa bukan dirinya yang membongkar identitas semua pelaku dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Saka Tatal justru mengatakan dirinya selalu dianiaya selama ditangkap dan dipaksa mengakui perbuatan yang dirasa tak pernah dilakukannya.
"Saya nggak pernah bilang apa-apa, saya malah jadi korban. Saya dipukulin, ditendang sampai disetrum suruh mengakui apa yang tidak saya lakukan. Setiap hari saya dipukulin," jelasnya.
Berita Terkait
-
Beda dari Ria Ricis, Begini Reaksi Kakak Ipar Mahalini Lihat Suami Mesra dengan Adik Kandung
-
Penampilan Mahalini Jauh Lebih Cantik Ketimbang Tiara Andini, Fashion Stylist-nya Langsung Jadi Sorotan
-
Perhiasan Mahalini saat Resepsi Pernikahan di Bali Dikuak Desainer, Berliannya Asli dan Dijual Terbatas
-
Bongkar Kejanggalan Kasus Vina Cirebon, Hotman Paris: Kok Orangtuanya Enggak Diperiksa?
-
Terawang Nasib 3 Pelaku Buron Kasus Vina Cirebon, Wirang Birawa: Sebentar Lagi Tertangkap
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Dikecam karena Cium Anak Kecil, Gus Elham Yahya Sempat Tanggapi Tudingan Pelecehan
-
Tegaskan Rahimnya Sehat, Sarwendah Diingatkan Pernah Keguguran 2 Kali sampai Ganti Nama
-
Berhasil Sembuh, Fahmi Bo Sempat Berpesan Soal Lokasi Pemakaman
-
Curahan Hati Edy Khemod Seringai Ditinggal Ricky Siahaan: Tidak Pernah Kehilangan yang Sedekat Ini
-
Di DPR, Once Mekel Goda Fadly dan Piyu Masih Ngeband Bareng Meski Beda Sikap Soal Royalti
-
Gaptek, Hotman Paris Tak Gunakan ATM dan Selalu Bawa Gepokan Uang Dolar di Dompet
-
Hotman Paris Buka Lowongan Kerja Aspri: Syaratnya Cantik, Seksi dan Jago Berantem
-
Fakta Baru 'Sister Hong' Lombok: MUA yang Nyamar Cewek Tak Hanya Tipu Wanita, Pria Juga Jadi Korban
-
Satu Suara di Parlemen, AKSI dan VISI Kompak Perjuangkan Nasib Pencipta Lagu di Hadapan DPR
-
Dibalik Kerasnya Musik Seringai, Edy Khemod Beberkan Prinsip Anti-Duit yang Bikin Band Awet