Vadel Badjideh Ditahan, Doa Nikita Mirzani Akhirnya Terkabul

Suara.com - Perjalanan panjang proses hukum atas dugaan tindak asusila terhadap putri Nikita Mirzani, Laura Meizani akhirnya menemukan titik terang. Polres Metro Jakarta Selatan resmi menetapkan Vadel Badjideh sebagai tersangka hari ini, Kamis (13/2/2025).

"Tadi langsung dilakukan gelar perkara. Dari hasil gelar perkara, menetapkan saudara Vadel Alfajar Badjideh sebagai tersangka," terang kuasa hukum Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution.

Selain berstatus tersangka, Vadel Badjideh juga ditahan di Mapolres Metro Jakarta Selatan. Penahanan dilakukan hingga 20 hari ke depan.

"Dilakukan penahanan sampai 20 hari ke depan," jelas Razman Arif Nasution.

Belum ada tindakan lanjutan dari tim kuasa hukum Vadel Badjideh usai klien mereka jadi tersangka. Butuh waktu untuk Razman Arif Nasution dan tim berdiskusi guna menentukan langkah berikutnya.

Penetapan status tersangka terhadap Vadel Badjideh sendiri layaknya doa yang terkabul untuk Nikita Mirzani. Baru sore tadi, Nikita berharap Vadel tidak pulang lagi karena harus menjalani penahanan.

"Mudah-mudahan nggak pulang ya," harap Nikita Mirzani, yang hari ini juga datang memberikan keterangan tambahan untuk laporannya terhadap Fitri Salhuteru.

Dalam wawancara sebelumnya, Nikita Mirzani mengaku sudah lelah mengawal proses hukum terhadap Vadel Badjideh. Sudah banyak waktu terbuang sejak pertengahan tahun lalu.

"Jangan ditunda-tunda lagi. Udah capek pikiran," keluh Nikita Mirzani, Rabu (12/2/2025).

Baca Juga: Food Vlogger Review Jujur Mie Ami Milik Nikita Mirzani, Tidak Worth the Price?

Nikita Mirzani belum memberikan pernyataan resmi usai Vadel Badjideh resmi jadi tersangka atas laporannya.

Sebagai pengingat, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 12 September 2024 atas dugaan tindak asusila terhadap anak di bawah umur. Ada juga tudingan Vadel memaksa Laura melakukan aborsi.

Selama laporan Nikita Mirzani diproses, Laura Meizani dititipkan di rumah aman atau safe house. Laura sempat dipindahkan ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta juga gara-gara kabur dari safe house.

Laura Meizani sendiri kini dititipkan di yayasan swasta pilihan sang ibu.