Dia sekarang berstatus sebagai Reallusion Certified Content Developer, sebuah sertifikasi resmi yang membuktikan kemampuannya dalam menggunakan perangkat lunak Reallusion untuk membuat animasi serta model 3D.
Dia kini tinggal di Uni Emirat Arab, meski ada yang menyebut dia berasal dari Pakistan.
Dari profil di LinkedIn miliknya, dia sudah bekerja sama dengan lebih dari 600 klien, mulai dari perusahaan rintisan hingga korporasi besar, di berbagai sektor seperti teknologi, hiburan, pendidikan, real estate, hingga perhotelan.
Dia kerap mengunggah hasil karyanya di channel YouTube pribadinya.
Dia juga menjual aset karakter 3D di platform Reallusion dengan harga sekitar USD 149 atau Rp2,4 juta per karakter.
Sementara itu, netizen sempat menemukan karakter-karakter di film Merah Putih One for All dari Reallusion Content Store dengan harga USD 43,5 atau sekitar Rp700.000 per item.
Ada beberapa karakter yang tampak mirip seperti Jayden karya Junaid Miran, Tommy karya Chihuahua Studios, serta Ned dan Francis yang dijual di Reallusion.
Padahal disebutkan biaya produksi untuk film animasi ini mencapai Rp6,7 miliar.
Meski kemudian muncul dugaan dari chat-chat yang beredar jika film animasi ini hanya mengelurkan bugdet Rp1 juta saja.
Baca Juga: Film Merah Putih One For All Dipastikan Bukan Proyek Dadakan, Sudah Digarap Sejak Tahun Lalu
Film berdurasi 70 menit ini diproduksi oleh rumah produksi Perfiki.tv dengan sutradara Endiarto dan Bintang.
Perfiki pun dengan bangga mengenalkan film animasi ini. Bahkan menyebut jika film ini didukung penuh oleh Wapres Gibran, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Irene Umar dan Wakil Menteri Kebudayaan Giring Genesha.
Kemudian muncul bantahan dari Irene, dia menegaskan Kementerian Ekraf tak memberikan bantuan finansial atau fasilitas produksi terhadap film animasi terbaru Merah Putih One for All.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah
Tag
Berita Terkait
-
LSF Sebut Film Animasi Merah Putih One For All Dinyatakan Lulus Sensor, Ini Alasannya
-
Skandal Baru Film Animasi Merah Putih One for All: Indra Aziz Duga OST Film Buatan AI!
-
Kreator AI Poles Trailer Film Merah Putih One For All, Hasilnya Mencengangkan
-
Kok Film Merah Putih: One For All Bisa Lolos Bioskop? Begini Penjelasan dari LSF
-
Penuh Kritikan, Apakah Film Merah Putih One for All Batal Tayang di Bioskop?
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Dhini Aminarti Ungkap Dilema Berat Jadi Istri di Film Menjaga Restu Bareng Dimas Seto
-
Sinopsis Gilmore Girls: Komedi Cerdas Ibu-Anak yang Kembali Populer di Netflix
-
Film Sampai Titik Terakhirmu Tayang Hari Ini, Penonton Siap-Siap Nangis Bareng
-
Sinopsis Film Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel, Diangkat dari Kisah Nyata!
-
Baru Cerai, Safno Eks Suami Dilan Janiyar Sudah Gandeng Cewek Mirip Tiwi T2
-
Assassin's Creed Malam Ini di Trans TV: Visual Memukau tapi Sayang Plot Lemah
-
Sinopsis Surely Tomorrow, Drakor Romantis Baru Park Seo Joon dan Won Ji An di Prime Video
-
8 Drama Korea Bertema KDRT, As You Stood By Paling Menguras Emosi
-
Ditanya soal Perceraian Orangtua, Jawaban Anak Rachel Vennya Dewasa Banget
-
Belajar dari Masa Lalu, Hanum Mega Amankan Harta Jelang Nikah dengan Rafly