Suara.com - Trans TV pukul 21.00 WIB malam ini akan menayangkan film Robin Hood versi terbaru yang diperankan Taron Egerton.
Film yang dirilis pada 2018 dan mendapat banyak kritikan, meski ada beberapa pujian karena beberapa alasan.
Sebelum menonton filmnya, mari simak sinopsis film Robin Hood yang disutradarai Otto Bathurst.
Film Robin Hood ini menampilkan Taron Egerton sebagai sang pahlawan ikonik, didukung oleh Jamie Foxx sebagai Little John, Eve Hewson sebagai Maid Marian, dan Ben Mendelsohn sebagai Sheriff of Nottingham yang kejam.
Meskipun mencoba menawarkan perspektif baru, film ini memicu beragam reaksi dari kritikus dan penonton.
Sinopsis: Lahirnya Sang Penjahat Baik Hati
Kisah dimulai dengan Robin of Loxley (Taron Egerton), seorang bangsawan muda yang dipaksa untuk bertugas dalam Perang Salib Ketiga di Arabia.
Ia meninggalkan kekasihnya, Marian (Eve Hewson), di Nottingham.
Selama di medan perang, Robin menyaksikan kekejaman perang dan berusaha menyelamatkan seorang tawanan Moor bernama Yahya, yang kemudian dikenal sebagai John (Jamie Foxx).
Baca Juga: Sinopsis Film Abadi Nan Jaya, Film Zombie Pertama Indonesia Siap Tayang di Netflix
Tindakannya ini membuatnya diberhentikan secara tidak hormat dan dikirim kembali ke Inggris.
Sekembalinya ke Nottingham, Robin menemukan bahwa ia telah dinyatakan meninggal, tanah miliknya disita, dan Marian kini menjalin hubungan dengan Will Tillman (Jamie Dornan).
Kota Nottingham sendiri berada di bawah cengkeraman Sheriff of Nottingham (Ben Mendelsohn) yang korup, yang memeras rakyat dengan pajak perang yang memberatkan.
Dipenuhi amarah dan keinginan untuk membalas dendam, Robin bersekutu dengan John.
John, yang kehilangan putranya di tangan tentara salib, melatih Robin untuk menjadi pemanah yang lebih terampil dan ahli dalam taktik pertempuran gerilya.
Bersama-sama, mereka melancarkan pemberontakan audacius melawan mahkota Inggris yang korup, mencuri dari orang kaya untuk diberikan kepada orang miskin, dengan tujuan menggulingkan Sheriff dan Gereja yang menindas.
Gaya Anarkronistik dan Penuh Aksi
Salah satu aspek paling mencolok dari Robin Hood adalah pendekatannya yang anarkronistik secara kreatif.
Film ini sengaja mengabaikan akurasi sejarah demi gaya visual yang cepat, muda, dan terinspirasi genre superhero.
Busur digunakan seperti senapan serbu, baju zirah terlihat seperti seragam militer modern, dan balista panah yang dipasang dapat menembakkan baut secepat senapan mesin era Perang Dunia II.
Kostum juga seringkali terlihat modern dan tidak pada tempatnya, seperti jaket kulit bomber Robin atau mantel futuristik Sheriff.
Adegan aksi dalam film ini dipuji oleh beberapa pihak karena intensitas dan koreografinya yang mengesankan, dengan urutan pembuka di Perang Salib yang digambarkan dahsyat.
Film ini juga mencoba menyisipkan komentar subversif tentang perang dan kekuasaan, meskipun beberapa kritikus merasa eksekusinya kurang tepat.
Penampilan Para Bintang
Taron Egerton, yang dikenal dari Kingsman, menghadirkan Robin Hood sebagai karakter yang karismatik, energik, dan memiliki perpaduan antara James Bond, Green Arrow, dan Batman.
Jamie Foxx sebagai Little John juga menerima pujian, memberikan penampilan yang kuat sebagai mentor dan sekutu Robin.
Namun, beberapa kritikus merasa chemistry antara Robin dan Marian kurang menonjol, dengan fokus yang lebih kuat pada dinamika antara Robin dan John.
Eve Hewson sebagai Marian dan Ben Mendelsohn sebagai Sheriff of Nottingham melengkapi jajaran pemeran utama, meskipun peran Mendelsohn sebagai penjahat dianggap lemah oleh beberapa ulasan.
Penerimaan Kritis dan Warisan
Secara keseluruhan, Robin Hood menerima ulasan yang beragam, dengan banyak kritikus menyoroti naskah yang lemah, dialog yang canggung, dan plot yang berlubang.
Meskipun demikian, beberapa penonton menghargai film ini karena adegan aksinya yang menghibur dan upaya untuk memberikan sentuhan segar pada kisah klasik.
Film ini bahkan disiapkan untuk sekuel, meskipun kemungkinan itu tampak kecil mengingat kinerja box office yang mengecewakan.
Terlepas dari kekurangannya, Robin Hood tetap menjadi bagian menarik dari evolusi kisah legendaris ini, sebuah upaya berani untuk membawa pahlawan Sherwood Forest ke era modern dengan ledakan aksi dan gaya yang tidak konvensional.
Berita Terkait
-
Sinopsis Film Abadi Nan Jaya, Film Zombie Pertama Indonesia Siap Tayang di Netflix
-
Sinopsis Film Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih: Dilema Rujuk Pasangan Suami Istri
-
Sinopsis Film Tukar Takdir: Nicholas Saputra Jadi Satu-Satunya Korban Selamat Kecelakaan Pesawat
-
5 Fakta Film Korea No Other Choice, Rating 100% di Rotten Tomatoes dan Siap Dikirim ke Oscar
-
Sinopsis The Long Walk, Film Bertahan Hidup Dalam Kompetisi Mematikan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Sosok Ustaz Jefri Al Buchori "Hadir" di Momen Kelahiran Anak Pertama Adiba Khanza
-
Davina Karamoy Diisukan Selingkuh dengan Dito Ariotedjo, Ucapan Sang Ayah Kembali Disorot
-
Baru Cerai dari Daehoon, Jule Diduga Selingkuh dengan Suami Selebgram Asal Malaysia
-
Nonton Hemat Akhir Pekan! Pakai QRIS myBCA di CGV Dapat Cashback 30 Persen, Simak Syaratnya
-
Daftar Lengkap Lineup Soundrenaline 2025: Digelar 4 Hari di 3 Distrik Jakarta
-
Karina Ranau Larang Peliputan di Warung Milik Epy Kusnandar:Tolonglah Mengerti...
-
Rizal Armada Tumpahkan Kekesalan di Instagram, Sentil Pedas Kebijakan dan Komentar Pejabat
-
Comic 8 Revolution: Santet K4bin3T Hadirkan Komedian Lintas Generasi, King Aloy hingga Andre Taulany
-
Yudha Arfandi Ajukan Peninjauan Kembali Kasus Kematian Dante: Babak Baru Dimulai
-
Jebolan Teknik Informatika Mendadak Jadi Rangga, Titik Balik Karier El Putra yang Tak Terduga