Suara.com - Para peneliti baru-baru ini mengungkapkan bahwa makan pistachio dapat membantu pasien diabetes tipe 2 dalam mengendalikan respon yang terkait arteri dan vena dalam sistem pembuluh darah (vaskular) terhadap stres kehidupan sehari-hari.
Sheila G. Barat, profesor kesehatan biobehavioral dan ilmu gizi mengatakan bahwa pada orang dewasa dengan diabetes, dua porsi pistachio per hari menurunkan respon tubuh selama stres dan meningkatkan sistem saraf yang mengontrol fungsi jantung.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa meskipun kacang tinggi lemak, namun pistachio mengandung lemak baik, serat, kalium dan antioksidan. Tak hanya itu, mengingat risiko tinggi penyakit jantung pada penderita diabetes, maka kacang-kacangan adalah komponen penting dari diet jantung sehat pada populasi ini.
Studi ini menemukan bahwa setelah diet pistachio, pembuluh darah tetap lebih rileks dan terbuka selama tes stres. Ketika arteri melebar, beban pada jantung akan berkurang.
Para peneliti juga mencatat perbaikan dalam variabilitas denyut jantung, sebuah ukuran seberapa baik sistem saraf mengontrol fungsi jantung.
Data ini menunjukkan bahwa pistachio meningkatkan aktivitas saraf vagus, merupakan bagian penting dari sistem saraf parasimpatis yang bisa rusak akibat diabetes. (Zeenews)
Berita Terkait
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Diabetes Bukan Penyakit Orang Tua, Ini 5 Cara Simpel Biar Gen Z Gak Kena Sakit Gula
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar