Ginjal merupakan organ yang berfungsi untuk menyaring zat-zat yang terlarut dalam darah dan membuangnya dalam bentuk urine. Oleh karena itu, gangguan pada ginjal bisa dideteksi dari kondisi urine.
Salah satu gangguan itu adalah kebocoran ginjal. Menurut dokter Ginova Nainggolan, SpPD-KGH, Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari RSCM, kebocoran pada ginjal antara lain ditandai dengan adanya busa atau buih pada air seni.
"Kalau kencing berbusa atau berbuih bisa jadi tanda adanya kebocoran pada ginjal. Untuk hasil deteksi yang akurat segera periksakan ke dokter untuk dilakukan uji laboratorium," ujarnya pada acara diskusi media bersama Asosiasi Industri Minuman Ringan (ASRIM) di Jakarta, Kamis (26/2/2015).
Ia menjelaskan gangguan ginjal umumnya dipicu oleh penyakit hipertensi dan diabetes yang diderita seseorang. Hal ini menurutnya dikarenakan adanya konsumsi obat-obatan dalam waktu lama yang tidak mengindahkan anjuran dokter.
"Penyakit ginjal itu seringkali diidap oleh orang yang hipertensi atau diabetes. Jadi yang betul-betul dilarang untuk penderita ginjal adalah mengonsumsi jenis obat-obatan tertentu. Justru tidak ada larangan konsumsi minuman tertentu bagi penderita penyakit ginjal," imbuhnya.
Ia menambahkan, seringkali gejala awal penyakit ginjal tidak disadari. Oleh karena itu memperhatikan kondisi urine dan pemeriksaan ginjal secara rutin dianjurkan sebagai langkah deteksi dini.
Tag
Berita Terkait
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
4 Air Rebusan Obat Ginjal, Cara Alami Bikin Tetap Sehat dan Bebas Penyakit!
-
Ginjal Polisi Diinjak-injak Saat Unjuk Rasa Anarkis, Harus Cuci Darah
-
Prabowo Jenguk Korban Demo, Ada yang Ginjal Rusak hingga Tempurung Kepala Diganti Titanium
-
Kenapa Vidi Aldiano Hanya Punya Satu Ginjal? Ini Kondisi Kesehatan Terkini Suami Sheila Dara
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia