Suara.com - Tanya:
Selamat pagi Dokter,
Assalamualaikum, saya pelajar usia 15 tahun. Sudah setahun saya mengalami masalah bau mulut.
Saya merasa bau ini keluar dari tenggorokan. Saat saya menelan makanan, saya sering merasa makanan itu tersangkut di tenggorokan saya. Saya sudah minum air banyak, tapi makanan itu sepertinya tidak tertelan sepenuhnya dan menyangkut di tenggorokan.
Sampai selesai makan, mulut saya jadi bau makanan. Saya juga merasa mulut saya sangat kering dan kadang sulit bicara. Kadang keluar batu kecil yang bau dari tenggorokan saya.
Pernah keluar batu yang sebesar kelereng, dan setelah itu saya tidak merasa bau mulut selama 3 hari, dan air liur saya terasa banyak. Tapi, setelah itu, napas bau lagi dan mulut pun kering lagi.
Apa tenggorokan saya bermasalah? Apa yang membuat saya bau mulut? Saya merasa sangat tidak pede dan sulit bersosialisasi karena masalah ini. Terima kasih.
Dodi
Jawab:
Halo selamat pagi Saudara Dodi,
Ada beberapa penyebab bau mulut tidak sedap, yaitu:
1. Faktor lokal, seperti:
- Kebiasaan buruk. Malas menggosok gigi dan merokok dapat menyebabkan bau mulut tak sedap.
- Masalah rongga mulut. Gigi berlubang dan gusi bengkak bisa menjadi penyebab bau mulut tak sedap.
- Mulut kering. Kondisi mulut kering atau istilah medisnya xerostomia dapat disebabkan oleh efek samping pengobatan, masalah kelenjar air liur, atau akibat bernapas melalui mulut terus menerus. Mulut kering dapat menyebabkan bau tak sedap.
2. Faktor sistemik, seperti terkait dengan penyakit tertentu. Penyakit sinus, diabetes, bronkitis, liver, dan asam lambung kronis, dapat menyebabkan bau mulut tak sedap.
Untuk menghilangkan bau mulut tentu hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan rajin membersihkan mulut yaitu menggosok gigi secara teratur minimal 2 kali sehari, membersihkan sela-sela gigi dengan benang pembersih sela-sela gigi, dan berkumur dengan obat kumur bila perlu.
Masalah bau mulut tak sedap kebanyakan berasal dari lidah. Nah, bersihkan juga lidah Anda ketika menggosok gigi.
Minum air minimal 8 gelas sehari dapat membantu mengurangi resiko mulut kering yang dapat menyebabkan bau mulut tak sedap.
Terima kasih, semoga jawaban yang diberikan dapat bermanfaat untuk Anda.
Dijawab oleh dr. Deffy Leksani
Sumber: www.meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental