Suara.com - Berhasil menjalankan program diet dan menurunkan berat badan hingga 5 kg? Berbahagialah, tidak semua orang bisa melakukannya.
Berat badan turun 5 kg mungkin belum ideal bagi sebagian besar pejuang diet, meski begitu, manfaat yang dirasakan tubuh bukan berarti sedikit.
Menurut National Heart, Lung and Blood Institute, kehilangan hanya 5 hingga 10 persen dari berat badan saja akan menurunkan risiko penyakit jantung dan kondisi terkait jantung lainnya seperti penyumbatan pembuluh darah, stroke, serangan jantung dan gagal jantung.
Dilansir dari Boldsky, inilah hal yang terjadi jika berat badan Anda turun 5kg:
1. Risiko diabetes turun
Sekitar 80 persen orang yang kelebihan berat badan dan obesitas berada pada risiko diabetes tinggi.
Ketika berat badan turun 5 kg, kontrol gula darah akan semakin baik. Tidak hanya mampu menurunkan kadar gula darah, namun berat badan yang turun juga meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengatur tingkat insulin.
2. Jaga kesehatan jantung
Menurut American Heart Association, menurunkan berat badan minimal 5 kg dapat mencegah tekanan darah tinggi yang sangat vital untuk kesehatan jantung.
Baca Juga: Penelitian : Minyak Jintan Hitam Bisa Turunkan Berat Badan
Karena ketika ada peningkatan tekanan darah, itu bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan penyakit jantung lainnya.
3. Cegah sleep apnea
Sleep apnea adalah gangguan serius pada pernapasan yang terjadi saat tidur di mana saluran udara terhambat karena dinding tenggorokan yang mengendur dan menyempit. Penderita obesitas cenderung berisiko tinggi mengalami sleep apnea.
Ketika berat badan turun 5kg, dapat berdampak positif pada gejala sleep apnea dan kualitas tidur jadi lebih nyenyak di malam hari karena saluran napas yang melebar. Hal ini berarti kadar kortisol menurun. Ketika ada penurunan kadar kortisol, stress pun akan berkurang.
4. Turunkan risiko kanker
Kelebihan berat badan atau obesitas sangat terkait dengan jenis kanker tertentu seperti kandung empedu, prostat, ginjal, usus besar dan payudara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis