Anda harus ingat bahwa tubuh bayi masih dalam masa pertumbuhan dan perkembangan. Jadi, jika membedong dilakukan dengan menarik kaki dan mengikatnya, hal tersebut justru dapat mengganggu tumbuh kembang bayi.
Kaki bayi yang ditarik dan diikat terlalu kencang malah bisa menghambat perkembangan sendi kaki. Lebih lanjut lagi, kemungkinan saraf-saraf yang ada di sekitar kaki bayi akan mengalami masalah.
Jika Anda ingin membedong bayi, lakukan dengan cara membedong yang aman dan tidak berisiko. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan saat membedong bayi dilansir Hello Sehat.
1. Pilih jenis kain yang tepat
Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah pemilihan kain untuk membedong. Pastikan Anda memilih kain dengan bahan yang nyaman dan lembut untuk bayi.
Selain tebal dan hangat, kain untuk membedong tidak boleh terbuat dari bahan yang kasar supaya kulit bayi terhindar dari iritasi.
2. Jangan ikat kain terlalu kencang
Satu lagi yang tidak kalah penting, yaitu hindari mengikat kain bedongan pada bayi terlalu kencang. Kaki dan tangan bayi tidak boleh ditarik atau diluruskan secara paksa ketika dibungkus dengan kain.
Anda juga harus memastikan bayi tetap bisa bergerak dengan nyaman dan leluasa selama dibedong.
Baca Juga: Pria Diduga Meninggal Makan Durian Sambil Minum Kopi, Ini Kata Dokter Reisa
3. Tak perlu membedong bayi seharian penuh
Anda tidak perlu terus menerus membedong bayi seharian. Bayi cukup dibedong seperlunya saja, misalnya saat udara dingin dan bayi sedang tertidur.
Dengan begitu, si kecil tetap bisa bergerak bebas dan tumbuh kembangnya tak terganggu.
Penting memperhatikan kesehatan bayi untuk kondisi membedong ini kapan dan dimana serta berapa lama. Karena bila ingin membuatnya nyaman dan hangat tapi di ruangan yang pengap dan panas maka sebaiknya hindari atau membedongnya seharian juag tidak baik seperti disebutkan di atas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)