Cara penggunaannya adalah dengan meneteskan minyak aromaterapi ke air, lalu tempatkan campuran air dan minyak ke dalam wadah diffuser. Kipas listrik di dalam diffuser akan menciptakan uap aromaterapi dan menyebarkannya ke udara.
5. Nebulizer diffuser
Nebulizer diffuser bekerja dengan cara memecah minyak esensial menjadi molekul kecil sebelum menyebarkannya ke dalam ruangan. Perangkat ini memiliki botol kaca silinder di bagian tengahnya sehingga terkesan elegan.
Kelebihan diffuser jenis ini adalah jangkauannya yang luas, sehingga cocok digunakan di ruangan besar. Akan tetapi, nebulizer diffuser lebih sulit dibersihkan dibandingkan diffuser jenis lain. Selain itu, jenis diffuser ini juga dapat menimbulkan suara bising.
6. Ultrasonic diffuser
Ultrasonic diffuser bekerja dengan cara menghasilkan kabut halus sehingga mudah dilepaskan ke udara. Jenis diffuser ini juga berfungsi untuk melembabkan udara ruangan yang kering.
Beberapa ultrasonic diffuser bisa mati secara otomatis untuk mengontrol jumlah minyak esensial yang tersebar ke udara. Tak hanya itu, diffuser ini cenderung lebih murah dari pada nebulizer diffuser dan lebih kokoh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
-
Akankah Dolar AS Tembus Rp17.000?
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis