Suara.com - Tepat pada Hari Osteoporosis Sedunia ini, yang selalu diperingati pada 20 Oktober, kita diingatkan untuk waspada terhadap 'penyakit diam' satu ini.
Disebut demikian karena penderita mungkin tidak akan melihat perubahan apa pun sampai dirinya mengalami patah tulang, menurut NIH.
Tulang merupakan jaringan hidup. Tubuh akan memecah tulang lama dan menggantinya dengan jaringan tulang baru untuk menjaganya tetap kuat.
Sekitar usia 30 tahun, massa tulang berhenti meningkat, dan tujuan kesehatan tulang adalah menjaga tulang sebanyak mungkin selama Anda bisa.
Lalu, bagaimana caranya untuk mencegah osteoporosis?
Berdasarkan Healthline, berikut hal-hal yang dapat dilakukan untuk mencegah osteoporosis:
1. Berolahraga
Latihan menahan beban secara teratur membantu membangun massa tulang. Contohnya, angkat besi, menari, joging, atau olahraga raket seperti tenis.
Berjalan kaki memang membuat sehat secara keseluruhan, tetapi memberikan ketahanan yang cukup untuk membangun tulang yang lebih kuat.
Baca Juga: Dikonsumsi Sejak Kecil, Benarkah Susu akan Meningkatkan Kepadatan Tulang?
2. Makan cukup kalsium
Setiap hari, orang dewasa membutuhkan sekitar 1.000 miligram (mg) kalsium per hari sampai mereka berusia 65 tahun. Setelah itu, kebutuhan kalsium meningkat menjadi antara 1.200 dan 1.500 mg.
Makanan yang kaya kalsium meliputi produk susu rendah lemak, sarden dan salmon kalengan, brokoli, kacang-kacangan, hingga kubis.
3. Mendapatkan vitamin D secara cukup
Vitamin D sangat penting untuk membantu tubuh menyerap kalsium. Kebanyakan orang membutuhkan 400 satuan internasional (IU) vitamin D setiap hari.
Sekitar 15 menit paparan sinar matahari setiap hari dapat merangsang produksi vitamin D.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan