Suara.com - Kurang aktivitas fisik dapat memengaruhi kesehatan, terutama pada orang tua. Mengingat sekarang sedang pandemi Covid-19, banyak dari orang tua yang menunda untuk berolahraga.
Sarcopenia, kondisi hilangnya otot dan kekuatan seiring bertambahnya usia, memang akan terjadi pada semua orang. Tapi, fisik yang tidak aktif justru dapat membuat sarcopenia jauh lebih buruk.
Menyadur Inverse, ketidakaktifan fisik dapat menyebabkan resistensi insulin, berkurangnya massa otot, peningkatan lemak di tubuh dan kualitas tidur yang buruk.
Tidak hanya itu, kesehatan mental juga terpengaruh.
Peneliti dari Universitas McMaster menunjukkan pengurangan langkah harian di bawah 1.500 akan menurunkan sensivitas insulin hingga sepertiga pada orang tua hanya dalam waktu dua minggu.
Periode tidak aktif ini juga menyebabkan orang-orang di atas usia 65 tahun kehilangan sebanyak empat persen kekuatan otot kaki mereka.
Sayangnya, sekali orang tua kehilangan kekuatan ototya, akan lebih sulit untuk memulihkannya.
Bahkan, menurut studi peneliti Universitas McMaster, ini tetap terjadi walau orang tua kembali ke aktivitas harian normalnya.
Sebab, orang tua tidak memiliki kemampuan yang sama untuk 'bangkit kembali' seperti anak muda.
Baca Juga: Tak Hanya Menyedapkan, Simak 3 Manfaat Kesehatan Kayu Manis
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru