"Ada racun tertentu yang telah terbukti meningkatkan risiko Parkinson," kata Dr. Nwabuobi. Racun itu termasuk logam, herbisida, atau fungisida tertentu yang juga dapat meningkatkan risiko Parkinson.
Penelitian juga menunjukkan bahwa mengalami cedera hingga gegar otak dapat meningkatkan risiko Parkinson sebesar 57 persen.
4. Obat-obatan memicu gejala Parkinson
Mengonsumsi obat-obatan tertentu, terutama yang menghambat kerja dopamin, dapat memicu gejala penyakit Parkinson.
Ini adalah kondisi yang disebut Parkinsonisme diinduksi obat. Kondisi ini memang bukan penyakit Parkinson yang sebenarnya, tetapi gejala dan penampakannya sangat mirip.
Berikut beberapa obat yang dapat menyebabkan gejala penyakit Parkinson:
- Antipsikotik (seperti fluphenazine, pimozide, haloperidol, dan perphenazine)
- Obat antimual (termasuk klorpromazin, droperidol, dan prometazin)
- Obat-obatan yang mengobati gangguan gerakan hiperkinetik (seperti tetrabenazine, deutetrabenazine, dan valbenazine)
Sebagian besar kasus gejala ini akan hilang ketika obat berhenti dikonsumsi. Tetapi ada beberapa di antaranya gejala Parkinson tidak hilang, dan akhirnya didiagnosis dengan penyakit Parkinson.
Ahli berpikir obat tersebut yang menyebabkan Parkinson, tetapi tingkat dopamin yang sudah habis akibat efek samping obat.
Penelitian tentang apa yang menyebabkan penyakit Parkinson terus berkembang.
Baca Juga: Gejala Penyakit Parkinson, Waspadai Perubahan pada Otot Wajah Anda
Jika Anda mengalami gejala Parkinson, seperti gemetar, gerakan melambat, masalah keseimbangan, atau perubahan dalam berbicara atau menulis, hubungi dokter untuk mendiagnosis kondisi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang