Suara.com - Darah rendah merupakan kondisi dimana ukuran tekanan darah yang ada di dalam tubuh tergolong rendah. Meski memang rendah di sini masih sangat subjektif, namun idealnya rendah adalah pada angka di bawah 90/60. lalu bagaimana cara mengatasi darah rendah ini?
Cukup banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyikapi darah rendah dan berbagai keluhannya. Biasanya orang yang mengalami darah rendah akan mudah merasa pusing, kemudian oleng ketika mendadak bangun dari posisi duduk atau tidur, dan sebagainya.
Maka kami sajikan beberapa cara mengatasi darah rendah yang bisa digunakan agar kondisi ini tidak memberikan banyak gangguan.
1. Hindari Dehidrasi
Salah satu penyebab keluhan darah rendah yang muncul adalah bahwa tubuh keurangan cairan. Maka tips pertama, adalah untuk menghindari dehidrasi dengan mengkonsumsi cukup air setiap hari.
2. Asupan Natrium atau Sodium
Pada banyak kasus, Natrium atau Sodium dapat membantu meningkatkan tekanan darah secara berkala. Kandungan ini banyak terdapat pada garam, sehingga bisa jadi opsi untuk mengatasi tekanan darah rendah. Meski begitu, tetap kendalikan asupan garam yang masuk agar tidak berlebihan.
3. Kecukupan Nutrisi Setiap Hari
Kunci dari hidup yang sehat adalah aktivitas fisik yang cukup serta asupan nutrisi yang terjaga. Untuk penderita darah rendah, yang disebutkan kedua tadi wajib jadi fokus.
Baca Juga: Dokter Ungkap Alasan Pengidap Diabetes Rentan Alami Gula Darah Rendah
Kondisi darah rendah memerlukan asupan Vitamin B12 yang cukup, Asam Folat, serta Zat Besi yang juga cukup. Biasanya nutrisi ini bisa didapatkan dari daging merah atau sayur-sayuran. Maka pastikan setiap hari asupan makanan Anda seimbang.
4. Hindari Minuman Beralkohol
Salah satu penyebab dehidrasi, selain kurangnya asupan air mineral, adalah konsumsi minuman beralkohol. Maka dari itu, wajib hukumnya untuk Anda menghindari konsumsi minuman beralkohol sehingga kondisi tubuh bisa tetap terjaga.
5. Stoking Kompresi
Perangkat ini awam digunakan oleh penderita darah rendah yang sudah merasakan keluhan hingga tahap mengganggu. Fungsinya sederhana, yakni mencegah darah terkumpul pada pembuluh darah vena yang ada di area kaki, dan mengurangi kelihan tekanan darah rendah akibat perubahan posisi mendadak.
Jadi, dari beberapa cara mengatasi darah rendah di atas, kira-kira mana yang menurut Anda paling efektif?
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial