Suara.com - Bagi orang yang sedang dalam program diet, membatasi makanan adalah hal pertama yang akan mereka lakukan. Kemudian, mereka hanya akan memakan makanan tertentu yang dianggap lebih sehat.
Padahal, ada beberapa makanan yang sering dinilai sehat tapi ternyata tidak baik untuk orang yang sedang mengubah dietnya.
Berdasarkan Mirror, berikut makanan yang selalu dinilai menyehatkan padahal sebenarnya dapat merusak rencana diet Anda:
1. Smoothie
Smoothie memang terlihat menyehatkan dengan banyaknya buah dan jus sebagai kuahnya. Tetapi, terlalu banyak buah, jus, dan protein bisa membuat smoothie mengandung lebih dari 1000 kalori.
Sebagai gantinya, gantilah beberapa buah dengan sayur hijau dan seimbangkan dengan buah pilihan.
2. Roti bagel
Kebanyakan roti bagel mengandung tiga hingga empat porsi karbohidrat, jadi apabila Anda sedang dalam program menurunkan berat badan, hindari roti jenis ini.
Roti bagel sendiri mengandung 215 kalori, dan rata-rata roti bagel yang ditambah dengan topping akan mengandung 229 kalori.
Baca Juga: Ingat, Ini 5 Makanan Sehat bagi Penderita Asam Lambung
3. Sup
Sup buatan rumah memang menyehatkan. Tetapi jika membelinya di tempat makan, biasanya akan mengandung banyak garam. Bahkan, terkadang melebihi batas yang disarankan ahli.
Kebanyakan natrium dapat meningkatkan risiko stroke, gagal jantung, hingga penyakit ginjal.
Jadi, apabila ingin mengonsumsi makanan di atas selama diet, Anda harus memerhatikan bahan yang akan dimasukkan ke dalam makanan agar tidak merusak diet Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi